Pekanbaru (Antarariau.com) - Pemerintah Provinsi Riau mendapatkan informasi mengenai dana bagi hasil setempat yang akan dipangkas sebesar Rp226 miliar sehingga berdampak pada realisasi program pada triwulan IV/2016.
Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Provinsi Riau Ahmad Hijazi di Pekanbaru, Selasa, berdasarkan informasi yang diterimanya mengenai pemotongan.
Meskipun begitu, pihaknya masih menunggu kebijakan mengenai skema yang disampaikan oleh Menteri Keuangan RI. "Kemarin sudah ada info pemotongan sekitar Rp226 miliar. Namun belum ada skemanya dari Menteri Keuangan jadi kami masih menunggu," kata Ahmad Hijazi.
Dikatakan Hijazi, angka yang baru didapat tersebut masih berupa justifikasi terhadap pendapatan sektor migas di triwulan terakhir 2016.
"Yang ada itu baru justifikasi terhadap migas mungkin triwulan terakhir yang disesuaikan dipotong sebesar Rp226 miliar," sebut dia.
Menurutnya, kondisi ini yang membuat Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TPAD) melakukan rasionalisasi berkali-kali.
"Ini terkadang yang memberatkan kami di TAPD yakni pergerakan, pengurangan, penerimaan, menyebabkan harus melakukan rasionalisasi berulang-ulang. Jadi itu dalam proses penganggaran hambatan utamanya," katanya.
Namun begitu, ia tetap optimistis meski ada pemotongan serta rasionalisasi, program-program prioritas tetap akan terlaksana. Akan tetapi untuk program yang bukan prioritas serta hibah yang tidak menyentuh masyarakat luas akan terpaksa dirasionalisasi.
"Kami minta maaf juga untuk masyarakat yang meminta dana hibah, karena akan lebih selektif," tuturnya.
Hijazi menjelaskan juga bahwa secara nasional pemotongan DBH mencapi Rp68 triliun. Namun hingga saat ini belum aja kejelasan pasti potongan masing-masing daerah serta skema pemotongannya.
"Mudah-mudahan kejelasannya bisa cepat didapat sehingga kami bisa cepat menindaklanjuti pada APBD perubahan," katanya.
Oleh: Diana Syafni
Berita Lainnya
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menemui Menteri KKP bahas skema peningkatan DBH
26 October 2023 13:26 WIB
Pemerintah serahkan DBH Rp308,84 miliar ke Riau
22 September 2023 2:18 WIB
Provinsi Riau terima Rp83,13 miliar Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit
18 September 2023 19:39 WIB
Pemerintah akan salurkan Dana Bagi Hasil Sawit 2023 Rp3,4 triliun dalam 2 tahap
11 April 2023 14:19 WIB
Dinilai tak untungkan daerah produsen, Sopandi desak UU DBH Migas direvisi
23 December 2022 14:44 WIB
Minta porsi DBH ditinjau kembali, Sopandi minta kepala daerah hingga DPR asal Riau bersatu
13 December 2022 17:25 WIB
Temu empat mata dengan Mendagri, Bupati Meranti keluhkan DBH minim untuk daerahnya
24 November 2022 11:50 WIB
Hadiri Rakor Pemerintah Provinsi, Gubri perjuangkan kesejahteraan masyarakat melalui DBH
09 May 2022 14:48 WIB