Dedi Dahmudi
Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau Surya Arfan meninjau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMP/MTs di lima sekolah di Kecamatan Bangko.
"Hari pertama pelaksanaan UN kita meninjau SMP Negeri 1 Bangko, Perguruan Setia Budi, SMP Muhammadiyah Bagansiapiapi, SMP Bintang Laut dan SMP Negeri 2 Bangko," kata Surya Arfan usai meninjau pelaksanaan UN SMP/MTs didampingi Asisten III Ali Asfar, Kepala Dinas Pendidikan Rohil Amiruddin, Kepala UPTD Bina Pengelolaan Sekolah Bangko Fadlun dan Camat Bangko Julianda, Senin.
Ia memastikan Pelaksanaan UN SMP/MTs di Kabupaten Rokan Hilir khususnya di Kecamatan Bangko berjalan lancar, tertib dan aman tanpa ada kekurangan soal dan lainnya.
"Ini baru pelaksanaannya, harapan kita tentunya bagaimana nanti para siswa bisa mendapatkan nilai tinggi yang pada gilirannya mereka mudah masuk ke sekolah favorit. Jangan sampai nanti ingin sekolah yang bagus sementara nilainya rendah, ini jelas tidak bisa dan memaksakan diri. Kalau memang ingin masuk ke sekolah tersebut harus rajin belajar," pesannya.
Sekda mengatakan, dampak terhadap nilai tinggi nantinya dapat meningkatkan rangking bagi suatu daerah, apalagi tahun lalu Rohil mendapat peringkat ke 12.
"Kita mengharapkan tahun ini hasil UN meningkat minimal masuk lima besar. Semua itu juga tergantung dari dinas, tenaga pendidik, orangtua, dan masyarakat harus saling bersinergi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Rohil. Rajin pun gurunya kalau siswa tidak belajar percuma saja, rajin pun siswanya kalau gurunya tidak mau mengajar juga demikian, apalagi tidak ada perhatian dinas sama sekali. Intinya harus saling bersinergi dan bersama-sama meningkatkan mutu pendidikan di Rohil ini," jelasnya.
Dampak terhadap nilai rendah, menurutnya para siswa tersebut akan sulit untuk bersaing, baik itu didunia kerja maupun perguruan tinggi karena semua itu ditentukan oleh nilai.
"Kalau itu yang terjadi kasian anak kita nanti sekian persen yang lulus," bebernya.
Sekda juga mengharapkan kepada Dinas Pendidikan Rohil dan tenaga pendidik agar mengevaluasi kembali kendala-kendala yang terjadi selama ini mengakibatkan hasil UN kurang memuaskan.
"Dalam waktu dekat kita akan adakan pertemuan bersama semua kepala sekolah untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Kalau memang perlu dimutasi segera kita lakukan dalam rangka untuk penyegaran dan mungkin juga mereka sudah bosan pada suatu sekolah dan minta dilakukan penyegaran ke sekolah lain," sebut mantan Kepala Dinas Pendidikan Rohil ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Rokan Hilir Amiruddin usai memantau pelaksanaan UN belum bisa memastikan siswa yang tidak mengikuti UN SMP/MTs sederajat di masing-masing kecamatan, karena belum memantau secara keseluruhan.
"Yang kita pantau hari ini lima sekolah cuma SMPN 2 Bangko sebanyak dua orang yang tidak mengikuti UN. Itu pun tidak mengikuti administrasi sekolah dalam artian mereka tidak mengikuti sama sekali. Kita juga sudah memanggil orangtuanya ternyata siswa itu tidak ada lagi semangat untuk sekolah, tapi kita mengharapkan kepada orangtuanya kalau tidak bisa melanjutkan UN disarankan mengikuti Paket B yang ada di Rohil," kata Amiruddin.
Ia berharap siswa SMP/MTs yang mengikuti UN tahun ini lulus seratus persen, termasuk nilai yang diperoleh siswa dan indek prestasi juga diharapkan mengalami peningkatan yang signifikan.
"Kemudian nilai integritas juga demikian, karena Mendikbud nantinya akan memberikan penghargaan kepada sekolah yang indek prestasi dan integritasnya tinggi," katanya mengakhiri. (Adv)
Sekda Rohil Tinjau UN SMP di Sekolah-Sekolah Kecamatan Bangko
