Pekanbaru, (Antarariau.com) - Setakat ini sudah tiga partai, yakni PDIP, Nasdem dan Gerindra yang membuka penjaringan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2017 mendatang.
"Melihat situasi dan kondisi dalam Pilkada serentak tahun lalu, PDIP membuat terobosan dengan melakukan penjaringan lebih awal untuk menghadapi Pilwako nanti," kata Ketua DPF PDI P Riau Kordias Pasaribu, Rabu, di Pekanbaru.
Ia menganalisa dengan penjaringan lebih awal ini, PDIP Pekanbaru dapat memetakan calon-calon yang mendaftar. Sehingga menjadi dasar dalam melakukan langkah selanjutnya, terutama dalam mencari partai koalisi untuk pencalonan.
Sesuai aturan Komisi Pemilihan Umum (KPU), PDIP belum memenuhi syarat untuk mengusung calon dari partai sendiri, karena PDI P masih kekurangan kursi.
Oleh karena itu, calon yang dijaring PDIP diharapkan juga dapat berkomunikasi dengan partai lain guna memenuhi kekurangan kursi tersebut.
"Persyaratan KPU harus dipenuhi 20 persen. Berarti harus ada 9 kursi untuk mengusung calon. Sementara PDIP baru memiliki 5 kursi, berarti kita kurang 4 kursi," beber dia.
Ada beberapa nama yang telah mendaftar ke PDI P, diantarannya Kepala Dinas Cipta Karya RiauDwi Agus Sumarno, dan Putra Mantan Walikota Herman Abdullah Irvan Herman, Sarbaini Sulaiman, Ketua PWI Riau Dheni Kurnia, Marhaaelyn, Muller Tampubolon, Suryadi Khusaini, Heri Susanto, Dirut PD Pembangunan, dan Walikota Pertahanan, Firdaus.
Lain lagi dengan Partai Nasdem, DPC Pekanbaru telah menutup penjaringan bakal Calon Walikota dan Walikota Pekanbaru 20 Maret kemaren.
"Penjaringan sudah dibuka dari tanggal 8-20 Maret 2016. Dari daftar nama yang mengambil formulir, tercatat 19 nama mengembalikan berkas," ungkap Ketua DPC Partai Nasdem Kota Pekanbaru Zulfan Hafiz
Ia menjelaskan setelah ditutup, berkas calon langsung di verifikasi. Hasil pleno diteruskan kepada DPW Partai Nasdem Provinsi Riau.
"Dari jumlah ini akan ditentukan tiga calon Walikota dan tiga calon Wakil Walikota untuk direkomendasikan ke DPW. Nanti dua nama lagi akan ditambahkan DPW untuk diusulkan ke DPP. DPP yang akan memutuskan siapa calon yang akan diusung Partai Nasdem pada Pilwako nanti," kata Zulfan Hafiz.
Zulfan mengatakan, Partai Nasdem tidak mengutamakan kader untuk diusung, karena ada mekanisme yang dilalui. Terutama hasil survey. Pada tujuannya Nasdem memilih calon yang sangat memungkinkan untuk menang.
"Hasil Pilkada 9 kabupaten/kota kemarin di Riau, hanya satu calon yang kami dukung kalah. Jadi, partai akan tetap mengutamakan untuk menang," ujar Zulfan lagi.
Nasdem, menurutnya, juga tidak menerima mahar dalam bentuk apapun untuk menentukan calon. Jika nanti sudah mendapatkan calon, partai akan serius melakukan sosialisasi hingga ke tingkat bawah.
Dari nama-nama yang melakukan pengembalian berkas, tercatat diantaranya untuk Bakal Calon Walikota, Dr. HM. Yusuf Daeng, H. Syarbaini Sulaiman, dr. Dwi Agus Sumarno, HR. Faisal, Firdaus Ces, Ferri Akri, Dastrayani Bibra, Zulfan Hafiz, Zulkarnain Kadir, Said Usman, H. Dheni Kurnia, Heri Susanto, Suryadi Khusani dan Yusfar.
Sementara itu, untuk pendaftaran bakal calon Wakil Walikota antara lain Condri Sonata, Irvan Herman, Abu Bakar Sidik SH MH dan Willy Rinaldi Firdaus. Sedangkan dua nama yang tidak mengembalikan formulir yakni Riban Dwi Jayana, Ali Syahbana.
Berbeda dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Pekanbaru, pendaftaran masih akan dibuka sampai 23 April 2016 mendatang.
Sejauh ini, DPC Gerindra Kota Pekanbaru telah menerima 12 nama bakal calon yang telah mendaftar, untuk mengikuti Pilkada serentak jilid II di tahun 2017.
"Sampai saat ini kita sudah mendapatkan 12 nama yang telah mendaftar di DPC untuk mengikuti pilkada serentak di tahun 5017 mendatang," kata Ketua DPC Gerindra Pekanbaru Esweli, Rabu.
Esweli menambahkan, bagi yang ingin mendaftar bisa dilakukan di sekretariat DPC Gerindra Kota Pekanbaru di Jalan Bangau, Kecamatan Sukajadi.
"Kita mulai membuka penjaringan untuk bakal calon wali kota Pekanbaru. Silahkan yang ingin mendaftar bisa langsung ke kantor DPC di Jalan Bangau, Kecamatan Sukajadi," katanya
Untuk persaingan tersebut, kader Gerindra Pekanbaru nantinya juga akan ikut bertarung dalam pilwako 2017 mendatang. Terlebih lagi saat ini Gerindra punya Empat kursi di DPRD kota Pekanbaru.
Dengan dibukanya penjaringan dari Gerindra, Kota Pekanbaru siap menerima putra-putri terbaik Kota Pekanbaru.
"Termasuk dari kader sendiri. Kita akui, kader Gerindra memiliki elektabilitas dan kompetensi untuk maju pilwako," jelas Esweli.
Berikut ini 12 nama yang sudah mendaftarkan ke DPC Partai Gerindra Pekanbaru :
1. Zulkarnain Kadir
2. Dastrayani Bibra
3. Sarbaini Sulaiman
4. Irvan Herman
5. Yusfar
6. F Rezentika Subakti
7. Raja Faisal
8. M Alhusni Tamrin
9. Dwi Agus Sumarno
10. Yusuf Daeng
11. Gusmiyar Ridwa
12. Zulkifli Hesda, dan seterusnya.
Berita Lainnya
152 mahasiswa Universitas Islam Indragiri terancam gagal kuliah
02 November 2024 14:58 WIB
Siap bertarung di Pilkada Bengkalis, KBS siap lanjutkan program unggulan
01 September 2024 13:02 WIB
Presiden Jokowi dijadwalkan hadiri Apel Kader Partai Gerindra
31 August 2024 9:55 WIB
Diusung dua partai besar, Berlian bertekad memenangi Pilkada Meranti
29 August 2024 19:14 WIB
Herman harapkan koalisi partai besar dulang suara di Pilkada Inhil
29 August 2024 18:14 WIB
Telah 31 tahun bersama, Ferryandi resmi tinggalkan Golkar Inhil
29 August 2024 11:15 WIB
Kasmarni-Bagus Santoso siap bertarung di Pilkada Bengkalis
28 August 2024 17:06 WIB
Pakar: Anies Baswedan harus masuk partai untuk kepemimpinan daerah-nasional
28 August 2024 14:39 WIB