Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sebanyak 90 kepala keluarga yang bermukim di Desa Sao Mati Kecamatan Tanayan Raya, Kota Pekanbaru, memperoleh bantuan air bersih dari Pos Keadilan Peduli Umat Pekanbaru yang bekerja sama dengan Inisiatif Zakat Indonesia.
"Terimakasih, bantuan ini sangat pas dimusim kemarau yang terjadi dimana warga sekitar lokasi Tenayan Raya ini alami kekeringan," ungkap Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, usai peremian sumur bor di Desa Sao Mati, RT 01, RW 22, Kelurahan Sail, Kecamatan Tanayan Raya, Pekanbaru, Selasa.
Ayat menyebutkan masyarakat sekitar desa pinggiran ini memang kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari termasuk MCK.
Dengan keterbukaan bantuan dari PKPU dan IZI, maka sumur bor dengan kedalaman 200 meter dibangun.
"Sehingga 90 KK tertolong kebutuhan air bersihnya," ujarnya.
Ia memaparkan jumlah penduduk Pekanbaru saat ini mencapai 1,2 juta jiwa.
Dari jumlah tersebut potensi zakat yang diperoleh mencapai Rp5 miliar perbulan.
Jika dana tersebut dikelola dengan maksimal untuk membantu pemberdayaan dan pemenuhan fasilitas masyarakat seperi bantuan air bersih kali ini.
"Maka diharapkan bisa menyelesaikan sedikit demi sedikit masalah sosial dimasyarakat dan meringankan beban pemerintah yang anggarannya terbatas," bebernya.
Karena itu Ayat Cahyadi berpesan agar masyarakat Desa Sao Mati bisa memelihara fasilitas yang sudah ada agar bisa bertahan lama dan awet.
"Sarana air bersih ini bukan milik pribadi, mari bersama-sama kita pakai dan pelihara," tutupnya.
90 KK Warga Pinggiran Pekanbaru ini Peroleh Bantuan Air Bersih
