Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau bersama masyarakat muslim yang ada di daerah itu menggelar shalat Gerhana Matahari atau Kusuf di Masjid Al Ikhlas, Jalan Gedung Nasional, Bagansiapiapi, Rabu pagi.
"Ini mungkin yang pertama dilaksanakan di Rohil, jarang shalat gerhana dilakukan apalagi infonya peristiwa gerhana baru muncul 30 tahunan sekali. Tentunya ini semua tidak terlepas dari kekuasaan Allah," kata Bupati Rohil Suyatno usai melaksanakan Sholat Gerhana Matahari.
Oleh karena itu ia mengajak kepada masyarakat agar bisa intropeksi diri dan bisa menjalankan tugas agama dengan benar dan baik.
"Di Indonesia ada 12 daerah dilewati Gerhana Matahari, tentu keluarga-keluarga kita yang ada disana sangat kelihatan muculnya. Tapi kalau untuk di Rohil tidak begitu jelas. Intinya mari intropeksi diri kita masing-masing, berbuat baik kepada negeri ini serta selalu bertawakal, karena ini salah satu kebesaran Allah yang ditujukan kepada umatnya," sebut Suyatno.
Sementara itu Ustad Anton Wimboyang, mengajak kepada masyarakat untuk senantiasa selalu mensyukuri nikmat yang diberikan Allah dalam setiap proses kehidupan ini.
"Ayat dari Tuhan bukan semata-mata huruf, lafaz dalam Al-Quran saja, melainkan secara bahasa adalah tanda. Sementara tanda kebesaranNya itu dapat dilihat dari alam semesta dan diri kita sendiri," katanya.
Dengan peristiwa Gerhana Matahai ini ia berharap hendaknya dapat dijadikan momentum untuk beristiqfar dan selalu mensyukuri nikmat yang ada.
Pengamatan dilapangan, kondisi Gerrhana Matahari di Rohil tidak terlalu terlihat jelas, dan saat diperhatikan sekilas matahari seperti sedikit tertutupi kabut, namun peristiwa tersebut hanya berlangsung sebentar saja. (adv)
Oleh Dedi Dahmudi