Tembilahan, (Antarariau.com)- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan di daerah itu menyiapkan tiga posko untuk menangani masyarakat yang diduga terkena Ispa akibat kabut asap pekat di lingkungan setempat.
"Posko-posko ini terletak di Pelabuhan Syahbandar terminal Batam-Tembilahan kemudian di Pelabuhan UPT Perhubungan Tembilahan serta di area taman kota," kata Kepala BPBD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Yuspik di Tembilahan, Selasa.
Yuspik menyampaikan bahwa setiap posko yang ada ditangani oleh seorang dokter, masyarakat dapat mengecek kesehatannya di posko-posko ini, jika obat masih tersedia maka akan diberikan secara percuma.
"Sebelumnya BPBD dan Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil hanya menyediakan satu posko saja yang terletak di taman kota, namun melihat kondisi asap yang belum mereda kami menambah dua posko lagi," jelasnya.
Menurut dia posko ini akan berdiri hingga sepekan mendatang, namun tetap melihat situasi dan kondisi dari kabut asap, jika masih tetap pekat kemungkinan posko penanganan ispa ini akan diperpanjang.
"Masyarakat dapat datang ke posko mulai dari pukul 08.00 Wib hingga 17.00 Wib," katanya.
Dr Alfath Hu-Rahmat yang bertugas di area posko taman kota menyampaikan bahwa untuk hari ini masyarakat yang datang sebanyak 39 orang dan sebagian besar dari mereka didiagnosa terkena ispa karena menghirup udara yang tidak sehat.
"Saat ini yang terdiagnosa terkena ispa merupakan masyarakat usia produktif," ujarnya.
Dia menyampaikan bahwa selain memberikan penanganan berupa obat pada masyarakat, mereka juga memberikan edukasi serta memberikan masker secara gratis.
"Kami memberikan informasi bahaya dari menghirup kabut asap ini, kemudian kami menganjurkan agar masyarakat menggunakan masker saat berada atau beraktivitas diluar ruangan serta mengurangi kegiatan yang kurang penting di luar rumah," paparnya.
Dengan hal itu dia berharap kedepannya masyarakat dapat lebih peduli dan menjaga kesehatannya, terutama saat kondisi cuaca serta udara yang tidak sehat seperti ini. (Adv)
Berita Lainnya
Pemkab Inhil larang kendaraan 8 ton melintas pascalongsor di Tembilahan
11 July 2024 14:39 WIB
Longsor di Inhil, BPBD Riau kirim logistik untuk korban
04 March 2022 6:16 WIB
Bupati Inhil dan Kepala BPBD Riau tinjau korban tanah longsor
02 June 2021 15:28 WIB
Wow, Karhutla di Inhil mencapai 304,5 hektare sejak Janauri
02 June 2021 15:00 WIB
16 rumah rusak dan satu bayi tewas akibat puting beliung di Inhil
17 April 2021 11:52 WIB
Lima hektare lahan terbakar, petugas berjibaku padamkan api
28 February 2021 15:15 WIB
Inhil resmi tetapkan status siaga darurat Karhutla
18 February 2021 15:57 WIB
Empat hektare lahan milik warga di Inhil terbakar, begini penjelasannya
18 February 2021 13:43 WIB