Pekanbaru, (Antarariau.com) - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pembangkit Sumatera Bagian Utara menyayangkan aktivitas masyarakat yang dinilai bisa mengganggu produktivitas dan kontribusi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang, Kabupaten Kampar.
"Ada beberapa masalah sosial seperti luas hutan area cakupan yang mengalami penurunan disebabkan aktivitas membuka lahan perkebunan sawit dan karet," kata General Manager PLN Pembangkit Sumatera Bagian Utara Sugianto di Pekanbaru, Selasa.
Dia mengatakan, jika tidak ada langkah nyata, maka cakupan area akan menjadi minimal sehingga produktivitas dan kontribusinya menurun. Oleh karena itu, perlu dukungan semua pihak, baik itu dari pemerintah, penegak hukum dan masyarakat sendiri.
"Agar PLTA terbesar kita ini bisa terselamatkan dan panjang umurnya," imbuhnya.
Masalah lainnya ada usaha pemberdayaan ekonomi masyarakat (budi daya keramba ikan). Menurut dia, jika masih dalam batas tertentu berjarak dengan PLTA masih bisa ditoleransi, tapi ini dekat antara 300-600 meter. Jarak yang diperbolehkan di atas dua kilometer.
Jika kegiatan itu tidak terkendali, ini akan berdampak pada lingkungan itu sendiri. Air pembangkit listrik juga akan berkurang kuantitas dan kualitasnya sehingga daya yang dihasilkan tidak sesuai lagi dengan desain awal.
Selain itu, disampaikannya ada juga masyarakat yang menempati tanah yang sudah dibebaskan untuk PLTA Koto Panjang. Dia meminta juga pemangku kepentingan terkait untuk bertindak.
PLTA Koto Panjang sendiri sampai saat ini masih menghasilkan daya bagi Provinsi Riau. Pada kondisi cuaca yang sering hujan saat ini pembangkit bisa menghasilkan daya 114 Mega Watt.
Secara keseluruhan untuk Sektor Pekanbaru, Riau, pembangkit yang terpasang menghasilkan 492,8 MW. Bulan Juli ini semuanya tidak ada yang menggunakan Bahan Bakar Minyak karena kontrak sewa mesin genset sudah habis. Semuanya nanti selain PLTA Koto Panjang, menggunakan gas pipa.
Berita Lainnya
YLKI nyatakan belum ada keluhan isi daya kendaraan listrik selama Lebaran 2024
20 April 2024 11:04 WIB
PLN Indonesia Power pastikan pembangkit bersumber dari EBT andal layani libur Lebaran
12 April 2024 15:50 WIB
Dirut PLN Darnawan Prasodjo pastikan PLTU Paiton dalam kondisi prima
06 April 2024 10:52 WIB
PLN imbau warga pastikan kondisi listrik di rumah aman sebelum berangkat mudik
05 April 2024 9:29 WIB
PLN Riau dan Kepri bantu 67 KK miskin sambungan listrik gratis
16 March 2024 21:08 WIB
PLN Riau siaga keandalan listrik di bulan Ramadhan
15 March 2024 14:40 WIB
PLN jalankan program rehabilitasi mangrove pada 20 hektare lahan di NTT
07 March 2024 13:24 WIB
Chery-PLN jalin kerja sama program penambahan daya konsumen mobil listriK
21 February 2024 10:25 WIB