Pekanbaru (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq meminta agar helikopter waterbombing ditempatkan langsung di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), untuk mempercepat respons pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah tersebut.
“Untuk efektivitas operasional waterbombing, kami menyarankan agar unit ditempatkan langsung di Rohul. Kalau terus diterbangkan dari Pekanbaru, perlu waktu 40 menit hanya untuk mencapai lokasi dan membutuhkan avtur,” sebut Hanif saat rapat koordinasi di Balai Serindit Pekanbaru, Rabu.
Ia menjelaskan, lokasi lahan terbakar di Rohul umumnya berada di area mineral yang sulit dijangkau pasukan darat. Karena itu, dukungan udara menjadi sangat penting untuk mengatasi sebaran api yang cepat meluas.
Menurut Hanif, kehadiran helikopter di Rohul juga memungkinkan pengambilan air dari danau terdekat, sehingga lebih efisien dari segi waktu dan logistik.
"Pemasangan papan imbauan di lokasi rawan dan penguatan kelompok masyarakat peduli api juga dilakukan untuk memitigasi hal serupa terulang," lanjutnya.
Meski personel gabungan sudah dikerahkan, ia menyebut efektivitas penanganan di lapangan masih belum optimal. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kombinasi strategi darat dan udara yang ditopang dengan logistik memadai.