Bupati Meranti minta Dinas PUPR koordinasi dengan Kemenag untuk bangun kembali MDA yang terbakar

id Bupati Meranti Asmar ,Gedung MDA di Meranti terbakar

Bupati Meranti minta Dinas PUPR koordinasi dengan Kemenag untuk bangun kembali MDA yang terbakar

Bupati Kepulauan Meranti, AKBP Purn Asmar saat meninjau gedung Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Al Muhtadin di Jalan Rintis, Selatpanjang yang terbakar beberapa waktu lalu, Rabu (18/6/2025). (ANTARA/Rahmat Santoso)

Selatpanjang (ANTARA) - Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) Asmar, memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) setempat untuk segera berkoordinasi dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) guna membangun kembali gedung Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Al Muhtadin di Jalan Rintis, Selatpanjang.

Ia menegaskan, pemerintah kabupaten akan memberikan dukungan maksimal agar gedung yang terbakar tersebut bisa kembali difungsikan sebagai tempat belajar agama bagi anak-anak.

“Saya sudah instruksikan Kepala Dinas PUPR untuk segera menjalin koordinasi dengan Kemenag guna mencari solusi. Karena pengelolaan MDA sebagian berada di bawah naungan Kemenag,” kata Asmar saat meninjau lokasi bekas kebakaran, Rabu.

Meski begitu, Asmar menekankan bahwa pembangunan kembali madrasah ini juga membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Ia mengajak masyarakat dan kalangan swasta untuk turut serta membantu mewujudkan pembangunan tersebut.

“Kami mengimbau dan mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pihak swasta, untuk bersama-sama membantu dengan cara masing-masing,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap potensi yang bisa menyebabkan kebakaran.

"Perhatikan betul sebelum meninggalkan rumah, pastikan semua aman. Apalagi di tengah cuaca yang tak menentu seperti saat ini.

Sebelumnya, telah terjadi kebakaran gedung MDA Al Muhtadin Jalan Rintis Selatpanjang, Rabu (11/6/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Dugaan sementara kebakaran terjadi akibat korsleting listrik.

Pewarta :
Editor: Afut Syafril Nursyirwan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.