Dumai (ANTARA) - Penyelundupan narkotika jenis sabu sabu sebanyak 44 bungkus seberat 48,54 kg dari Malaysia berhasil digagalkan aparat TNI Angkatan Laut Dumai Provinsi Riau pada Kamis (5/6) lalu.
Komandan Pangkalan TNI AL Dumai Kolonel Laut Abdul Haris menjelaskan bahwa sabu sabu ditaksir senilai Rp72,8 miliar jaringan internasional diangkut menggunakan speedboat ini disergap petugas di Perairan Kuala Parit Paman Kelurahan Tanjung Palas Kecamatan Dumai Timur.
Narkotika sabu sabu ini dimasukkan ke dalam 2 tas ransel berwarna hitam dan saat diperiksa petugas menemukan kemasan sebanyak 22 bungkus pada masing-masing tas dengan total 44 bungkus.
"Penggagalan penyeludupan narkotika ini berawal dari informasi intelijen dan dua tim dikerahkan untuk melaksanakan pengintaian di lapangan menggunakan unsur patroli Patkamla RBB, speadboat dan Sea Rider 85 beserta tim darat 7 personel," kata Kolonel Abdul Haris saat memberikan keterangan pers, Selasa.
Dikatakan, tim laut dan darat yang bergerak ke lokasi mendeteksi speedboat melaju dengan kecepatan rendah, dan sempat terjadi kejar kejaran.
Selanjutnya, petugas juga mengeluarkan tembakan peringatan dan kapal speed kurir membawa sabu ini sempat menabrak kapal patroli yang mengakibatkan haluan speed pecah dan tenggelam.
Terduga pelaku terlihat sempat membuang barang yang mencurigakan di Perairan Dumai, namun berhasil ditemukan oleh tim yang melakukan pencarian. Penyelundupan sabu sabu yang digagalkan oleh TNI AL ini dapat menyelamatkan 242.700 jiwa.
"Para pelaku masih buron dan dalam pengejaran tim gabungan. TNI AL berkomitmen untuk terus menjaga kedaulatan laut Indonesia dari segala
bentuk pelanggaran hukum sesuai Asta Cita ke-7 Presiden RI.
Wakil Walikota Dumai Sugiyarto memuji keberhasilan TNI AL yang turut memberantas peredaran narkotika dari luar negeri untuk masuk ke Indonesia melalu jalur laut.
"Pemerintah Dumai mengapresiasi wujud nyata dan komitmen TNI AL membantu upaya pemberantasan narkoba ini. Tentunya sangat banyak jiwa.yang diselamatkan dengan keberhasilan menangkap penyelundupan narkoba ini," kata Sugiyarto.
Ikut hadir dalam keterangan pers Lanal Dumai ini, yaitu Ketua DPRD Agus Miswandi, Direktur Narkoba Polda Riau Kombes Pol Putu Yudha Prawira, Kepala BNN Dumai AKBP Sasli Rais dan Kasat Narkoba Polres Dumai AKP Riza Effyandi serta perwakilan Bea Cukai, Kejaksaan dan Kodim Dumai.