Pekanbaru (ANTARA) - Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53, Tim Penggerak PKK Provinsi Riau melaksanakan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) untuk deteksi dini kanker serviks di Puskesmas Rejosari, Kota Pekanbaru, Rabu.
Ketua TP PKK Provinsi Riau Henny Sasmita Wahid menyampaikan bahwa pemeriksaan IVA menjadi langkah penting dalam menekan angka kematian akibat kanker serviks di Indonesia yang mencapai 21 ribu kasus setiap tahun.
“Sebanyak 70 persen pasien datang dalam kondisi stadium lanjut, yang menyulitkan proses penyembuhan. Oleh karena itu, deteksi dini seperti tes IVA sangat diperlukan agar penyakit ini bisa ditangani sejak awal dan harapan sembuh lebih tinggi,” kata Henny.
Ia juga mendorong para perempuan untuk melengkapi diri dengan vaksin HPV sebagai proteksi diri terhadap kanker serviks.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Mhd. Irzal. Ia menyebutkan bahwa dalam kesempatan yang sama, dua bank turut menyerahkan bantuan CSR sebagai upaya menekan angka stunting di Riau.
Bank Syariah Indonesia (BSI) memberikan bantuan sebesar Rp 45 juta untuk 50 anak berisiko stunting selama dua bulan. Sementara Bank Negara Indonesia (BNI) menyerahkan bantuan sebesar 40,5 juta untuk 15 anak berisiko stunting selama enam bulan.
“Bantuan ini merupakan dukungan terhadap program Genting, yakni Gerakan Orangtua Cegah Stunting, bagian dari quick win Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. Targetnya di Riau ada 16.570 keluarga penerima manfaat,” ujar Irzal.
Ia mengungkapkan, di Pekanbaru saja terdapat 3.285 keluarga berisiko stunting dimana 1.060 merupakan target sasaran Genting yang perlu di intervensi.
Untuk itu, pihaknya mengajak BUMN/ BUMD, individu, komunitas, LSM , swasta pelaku usaha dan media untuk turut membantu.
"Bantuan dari BSI dan BNI disalurkan dalam bentuk makanan sehat siap santap yang diolah oleh kader dapur sehat atasi stunting (Dashat) yang berada di Kampung KB kecamatan Limapuluh dan Kecamatan Rumbai, kemudian langsung didistribusikan ke keluarga penerima," tambahnya.
Masih dalam rangkaian kegiatan, peringatan ulang tahun Ikatan Bidan Indonesia (IBI) juga diisi dengan pelayanan KB gratis bagi pasangan usia subur yang ingin mengatur jarak kelahiran.
Layanan ini disediakan melalui mobil unit pelayanan KB milik BKKBN Riau, termasuk pemasangan alat kontrasepsi jangka panjang seperti IUD dan implan.