Taipei, (Antarariau.com) - Jumlah korban jiwa akibat ledakan gas yang dipicu oleh kebocoran gas yang terjadi di Kota Kaohsiung, Taiwan, Kamis (31/7) telah bertambah jadi 20, demikian data paling akhir dari dinas pemadam pulau tersebut.
Sementara itu menurut data itu, 270 orang cedera. Hingga pukul 05.00 waktu setempat, Jumat, api masih menyala dan terus berkobar di jalan-jalan termasuk Jalan Kaisyuan.
Sebelumnya, satu pernyataan dari pemerintah kota itu mengatakan jumlah korban jiwa meliputi beberapa petugas pemadam.
Wali Kota Kaohsiung Chen Chu mengatakan peristiwa tersebut adalah yang terburuk dalam satu dasawarsa belakangan, demikian laporan Xinhua.
Jumlah korban jiwa mungkin bertambah terus sebab ledakan itu membuat permukaan jalan runtuh dan banyak orang mungkin jatuh ke dalam lubang tersebut.
Dinas pemadam di pulau itu mengatakan kebocoran gas dilaporkan di kota di Kabupaten Cianjhen pada pukul 20.46 waktu setempat, Kamis, sehingga mengakibatkan beberapa ledakan yang mempengaruhi wilayah seluas tiga kilometer persegi.
Jiang Yi-huah, Kepala Pelaksana di pulau itu, melakukan koordinasi operasi pertolongan di pusat tanggap darurat --yang beroperasi pada pukul 00.40 waktu setempat, Jumat.
Penyebab kebocoran gas tersebut masih diselidiki.
Pemimpin Tawain Ma Ying-jeou telah mendesak lembaga terkait agar membantu upaya pertolongan, kata juru bicara kantornya MaWei-kuo.
Berita Lainnya
Gunung Lewotobi di Flores meletus, delapan orang tewas
04 November 2024 9:47 WIB
Jumlah korban tewas akibat dua badai tropis di Filipina mencapai 125 orang
30 October 2024 11:33 WIB
Lima orang tewas dalam kebakaran kapal rombongan Cagub Malut
13 October 2024 6:39 WIB
13 unit rumah di Cipinang terbakar, tiga orang tewas
20 September 2024 16:15 WIB
Tujuh orang tewas akibat banjir bandang di Ternate
25 August 2024 8:55 WIB
Penikaman di Jerman akibatkan 3 orang tewas, 4 lainnya luka parah
24 August 2024 9:27 WIB
PBB sebut kolega UNRWA yang tewas sejak awal agresi Israel sebanyak 205 orang
10 August 2024 13:49 WIB
Sedikitnya 70 orang tewas, 200 terluka akibat serangan Israel di Khan Younis
23 July 2024 11:46 WIB