Istanbul, (Antarariau.com) - Turki pada Senin menyatakan tiga hari berkabung nasional bagi para warga Palestina yang menjadi korban operasi militer Israel di Jalur Gaza dan menyebut serangan Israel itu sebagai "pembunuhan massal".
"Kami mengutuk pembunuhan massal yang dilancarkan Israel terhadap rakyat Palestina," kata Wakil Perdana Menteri Bulent Arinc kepada para wartawan di Ankara melalui televisi, lapor AFP.
Pernyataan itu diberikan Arinc di saat jumlah warga Palestina yang tewas telah mencapai 500 orang.
"Untuk menunjukkan solidaritas terhadap rakyat Palestina, kami menetapkan tiga hari berkabung nasional mulai Selasa."
Berita Lainnya
Bantuan ke Gaza terhambat, Turki hentikan kegiatan perdagangan dengan Israel
03 May 2024 10:19 WIB
Turki minta komunitas internasional untuk akui negara Palestina
22 April 2024 15:58 WIB
Presiden Turki Erdogan dan Emir Qatar diskusikan situasi kemanusiaan di Gaza
16 April 2024 11:39 WIB
Turki nyatakan siap fasilitasi pertemuan damai Ukraina dengan partisipasi Rusia
09 March 2024 11:50 WIB
Turki kecam rencana Israel untuk bangun permukiman baru di Tepi Barat
07 March 2024 16:38 WIB
Erdogan sebut Turki siap jadi tempat perundingan damai antara Rusia-Ukraina
29 February 2024 14:31 WIB
Presiden Turki Erdogan ucapkan selamat kepada Prabowo atas perolehan suara terbanyak
23 February 2024 14:42 WIB
Menlu Turki dan Menlu AS Antony Blinken bahas kepastian gencatan senjata penuh di Gaza
22 February 2024 14:12 WIB