Pekanbaru (ANTARA) - KPP Pratama Bengkalis bekerja sama dengan Tax Center di Institut Teknologi Mitra Gama menyelenggarakan kegiatan Tax Goes To Campus dengan tema ‘Manfaat Pajak Bagi Negeri’ untuk menanamkan kesadaran pajak kepada mahasiswa baru sejak dini di Institut Teknologi Mitra Gama, Jumat (20/9).
Kegiatan yang diselenggarakan di Institut Teknologi Mitra Gama ini dibuka oleh Isti Fatimah selaku Kepala Seksi dan Mariyaldi selaku Kepala Seksi Pengawasan VI. Dalam sambutannya, Isti menyebutkan bahwa kesadaran pajak harus ditanamkan sedini mungkin untuk menciptakan generasi yang taat pajak dan berkontribusi bagi pembangunan negara.
Sambutan juga diberikan perwakilan Institut Teknologi Mitra Gama yang menekankan bahwa kolaborasi antara DJP dan kampus ini sangat bermanfaat bagi
mahasiswa.
"Kerja sama ini dapat menjadi jembatan bagi mahasiswa untuk memahami kewajiban perpajakan mereka ke depannya, terutama ketika mereka mulai berpartisipasi dalam dunia kerja dan bisnis," ujarnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh 180 mahasiswa baru ini berlangsung meriah, karena bertepatan dengan rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di kampus tersebut.
Selanjutnya, materi disampaikan oleh Penyuluh Pajak Marthin Tulus Pramono. Dalam paparannya, Marthin menegaskan pentingnya membangun kesadaran pajak sejak dini agar generasi penerus bangsa tidak menjadi "free rider", yaitu mereka yang tidak ingin berkontribusi kepada negara tetapi menikmati fasilitas publik yang disediakan.
"Kalian adalah bagian dari generasi penerus yang akan memimpin bangsa ini. Pada tahun 2045, kalian akan berada di puncak usia produktif, dan berkontribusi secara signifikan terhadap perekonomian. Jika mayoritas dari kalian patuh membayar pajak, kita bisa mendorong pertumbuhan negara secara pesat dan menciptakan lebih banyak manfaat dari berbagai fasilitas publik yang tersedia,” ujar Marthin.
Setelah penyampaian materi Tax Goes To Campus, kegiatan dilanjutkan dengan sesi materi tentang aplikasi Renjani, yang pendaftarannya akan ditutup pada 30 September 2024. Acara ini ditutup dengan games yang interaktif, di mana para mahasiswa berpartisipasi aktif dan berkesempatan mendapatkan berbagai souvenir.