Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, melakukan koordinasi dengan komisi pemilihan umum setempat terkaitpenyaluran anggaran tahap II penyelenggaraan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.
Pejabat Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, Rabu (12/6), berbincang langsung dengan seluruh komisioner dalam pertemuan di Aula Kantor KPU Pekanbaru, Jalan Datuk Setia Maharaja. Dia mengatakan pihaknya segera menyalurkan sekitar 60 persen anggaran lagi sesuai dengan Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) tahun 2023 silam.
"Segera kita cairkan, dalam waktu dekat segera ditransfer ke rekening KPU Pekanbaru," katanya.
Diketahui, anggaran Pilkada untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru mencapai Rp76 miliar. Terdiri atas hibah untuk KPU sebesar Rp56 miliar dan Badan Pengawas Pemilu Pekanbaru sebesar Rp20 miliar.
Risnandar berharap nantinya Pilkada serentak di Kota Pekanbaru akan berjalan dengan baik. Ia mengaku optimistis itu akan terjadi melihat penyelenggaraan pemilihan presiden dan legislatif lalu berlangsung tanpa konflik.
"Maka Pemko pun bakal fokus memastikan kesiapan pilkada serentak, Pemko siap mendukung pilkada serentak," ujarnya.
PemkoPekanbaru sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait jelang Pilkada serentak. Selain KPU, Pj Wali Kota juga sudah menyambangi Kantor Bawaslu Pekanbaru, Selasa kemarin (11/6).
Dirinya menerima masukan dari Bawaslu Pekanbaru terkait masih adanya keterbatasan sarana dan prasarana. Termasuk keterbatasan petugas untuk mendukung aktivitas Bawaslu Pekanbaru jelang pilkada nanti.
"Maka bakal kita tindaklanjuti hal itu guna memastikan pilkada berjalan baik," ungkapnya