Jakarta (ANTARA) - Jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI) menurunkan 12.000 personel gabungan dari Angkatan Darat (AD), (Angkatan Udara) AU dan Angkatan Laut (AL) untuk mengamankan jalannya gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali.
"Mereka bertugas untuk melakukan pengamanan hingga penanganan kesehatan di sana," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Gumilar menjelaskan kegiatan WWF itu akan berlangsung sejak 18 hingga 25 Mei 2024. Personel-nya sendiri mulai melakukan pengamanan di lokasi sejak satu minggu sebelum acara tersebut berlangsung.
Hal tersebut dilakukan agar para personel bisa melakukan pengawasan dan pemetaan lokasi yang harus dijaga dengan ketat.
Gumilar melanjutkan pihaknya tidak hanya melalukan penjagaan di darat saja melainkan di wilayah udara dan laut di sekitar Pulau Dewata. "KRI kita kerahkan di selat Bali dan selat Lombok ya," ucap dia.
Tidak hanya fokus pada pengaman, pihak TNI juga akan menyediakan beberapa armada pesawat untuk melakukan evakuasi jika terjadi bencana alam saat WWF berlangsung.
"Untuk persiapan kalau ada evakuasi ada bencana alam atau erupsi Gunung Agung kita siapkan pesawat pesawat untuk evakuasi juga di sana," kata dia.
Tidak ketinggalan, tenaga kesehatan juga disediakan pihak TNI untuk mengantisipasi adanya korban jiwa dari bencana alam yang terjadi di Bali.
Dengan upaya pengawasan yang ketat itu, dia berharap kegiatan WWF bisa berjalan dengan lancar dan aman.
WWF merupakan forum internasional yang melibatkan sejumlah pemangku kepentingan di sektor sumber daya air, mulai dari pemerintah, parlemen, pemimpin politik, lembaga multilateral, politisi, akademisi, masyarakat sipil, hingga pelaku usaha.
WWF ke-10 mengusung tema "Air untuk Kesejahteraan Bersama" dan akan membahas beberapa subtema, yakni ketahanan dan kesejahteraan air; air untuk manusia dan alam; pengurangan dan pengelolaan risiko bencana; tata kelola, kerja sama, dan diplomasi air; pembiayaan air berkelanjutan, dan pengetahuan dan inovasi.
Baca juga: Indonesia akan berikan contoh konkret dalam pengelolaan air di WWF 2024
Baca juga: Membangun kepedulian lingkungan berkelanjutan lewat pendidikan
Berita Lainnya
Hal-hal yang harus di perhatikan saat memotret makanan dengan ponsel
15 May 2024 15:51 WIB
Puspenkom BPSDM Hukum dan HAM gelar Penilaian Kompetisi di Kanwil Kemenkumham Riau
15 May 2024 15:45 WIB
Bangunan ramah lingkungan jadi syarat wajib Jakarta ke depan
15 May 2024 15:35 WIB
52 truk komersial tiba pertama kali di Rafah via Perlintasan Kerem Shalom
15 May 2024 15:19 WIB
Ekonom UI ungkap tiga alasan yang buat inflasi RI tetap rendah dibandingkan negara lain
15 May 2024 15:08 WIB
Komang Ayu berhasil lancarkan strategi untuk menuju 16 besar Thailand Open
15 May 2024 14:54 WIB
KPU ajak pemilih aktif untuk ikut berpartisipasi di Pilkada Serentak 2024
15 May 2024 14:37 WIB
Baznas RI nyatakan siap dukung program makan siang dan minum susu gratis
15 May 2024 14:20 WIB