Jakarta (ANTARA) - Pakar hubungan internasional dari Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat Virtuous Setyaka mengatakan serangan Iran terhadap Israel berkaitan dengan kedaulatan negara.
"Ketika Iran melakukan balasan, sebagai negara yang berdaulat, hal itu wajar saja," kata Virtuous Setyaka di Padang, Senin.
Serangan puluhan rudal balistik dan ratusan drone yang dilancarkan Iran, kata dia, merupakan respons langsung negara itu terhadap ulah Israel yang terlebih dahulu menyerang Kedutaan Besar Iran di Damaskus beberapa waktu lalu.
"Israel menyerang Kedutaan Besar Iran, dan itu bisa dianggap sebagai pelecehan atau penghinaan terhadap kedaulatan sebuah negara," jelasnya.
Menurut akademikus dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unand itu, ketegangan yang terjadi di Timur Tengah tidak lepas dari konflik yang terjadi di Palestina.
Oleh sebab itu, apabila konflik antara Hamas dan Zionis Israel tidak segera dihentikan, berpeluang menimbulkan eskalasi konflik yang jauh lebih besar.
"Jadi, kalau tidak segera dihentikan, eskalasinya akan meluas di tingkat kawasan Timur Tengah," ujarnya.
Bahkan, lebih buruk lagi konflik tersebut bisa saja menyeret atau mengakibatkan negara-negara di luar Timur Tengah ikut terlibat langsung dalam peperangan.
Kementerian Luar Negeri bersama Kedutaan Besar RI di Teheran dan perwakilan RI di Timur Tengah terus memantau kondisi warga negara Indonesia (WNI) di tengah konflik yang memanas antara Iran dan Israel.
Menurut KBRI Teheran, sebanyak 376 WNI berada di Iran, sebagian besar di antara mereka adalah pelajar/mahasiswa di Kota Qom.
Baca juga: Menlu Iran akan ke Suriah bahas serangan Israel di Jalur Gaza
Baca juga: Iran dorong PBB bentuk komisi selidiki kejahatan Israel di Jalur Gaza
Berita Lainnya
Akibat erupsi Gunung Ruang, 18 flight dari Bandara Sam Ratulangi dibatalkan
30 April 2024 17:01 WIB
Seleksi CASN segera dibuka, Azwar Anas minta instansi kebut rincian formasi
30 April 2024 16:43 WIB
Mendagri Tito Karnavian apresiasi kinerja dan loyalitas Sekjen Kemendagri
30 April 2024 16:36 WIB
Rupiah melemah terhadap dolar AS seiring sikap investor tunggu hasil pertemuan FOMC
30 April 2024 16:14 WIB
Pemerintah sambut baik niat BYD bangun fasilitas pengembangan EV di Indonesia
30 April 2024 16:05 WIB
Legislator ingatkan tempat penampungan hewan tak cemari lingkungan sekitar
30 April 2024 15:52 WIB
Menag: Fatwa Ulama Saudi sebut haji non prosedural ibadahnya dianggap tidak sah
30 April 2024 15:42 WIB
Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi serahkan sertifikat tanah elektronik
30 April 2024 14:55 WIB