Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mengungkapkan pihaknya siap memenuhi kebutuhan warga Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang berada di tempat pengungsian, menyusul bencana banjir yang kembali terjadi di daerah setempat.
"Kami data terlebih dahulu, kebutuhan para pengungsi apa saja," ujar Jusuf Kalla didampingi Bupati Demak Eisti'anah dan Wakil Bupati Demak Ali Makhsun beserta Sekda Demak Akhmad Sugiharto usai menyerahkan bantuan secara simbolis di tempat pengungsian di Balai Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, di Demak, Rabu.
Nantinya, kata dia, PMI akan membantu dan pengaturannya dilakukan bersama Bupati Demak.
Ia menganggap kebutuhan masing-masing pengungsi berbeda, karena untuk anak-anak misalnya bisa diberikan nasi bubur. Sedangkan orang dewasa diberi sarung.
"Kami juga sudah menyiapkan sarung dalam jumlah ribuan," ujar Jusuf Kalla.
Untuk kebutuhan sarana dan prasarana seperti mesin pompa akan dipenuhi dengan mesin pompa yang besar agar bisa digunakan untuk pengeringan genangan banjir. Untuk mencegah kasus bencana banjir terulang, kata dia, maka perlu melakukan perbaikan selokan dan drainase.
"Jika membangun rumah, maka selokannya jangan ditutup karena saat hujan air tidak bisa masuk ke selokan," ujar Jusuf Kalla.
Di hadapan para pengungsi Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 itu juga memotivasi para pengungsi agar tidak bersedih karena di pengungsian juga ramai. "Tinggal di pengungsian memang tidak menyenangkan karena lebih enak ketika di rumah sendiri. Diterima saja ini sebagai suatu cobaan," ucap Jusuf Kalla.
Meskipun tidak terdampak langsung, pihaknya tentu ikut merasakan dan berdoa semoga para pengungsi, terutama anak-anak, diberikan kesehatan.
Bupati Demak Eisti'anah menambahkan Pemkab Demak juga berupaya memenuhi kebutuhan logistik para pengungsi. "Untuk warga terdampak banjir yang masih bertahan di rumah, tentu kami kesulitan memenuhi kebutuhan makan sehari-harinya. Lebih baik ke pengungsian saja agar bisa dipenuhi," ujarnya.
Meskipun demikian, imbuh dia, Pemkab Demak tetap berupaya menyalurkan bantuan lewat camat untuk diteruskan ke kepala desa.
Terkait penanganan banjir, pihaknya juga masih berupaya melakukan penyedotan genangan banjir dengan mesin pompa penyedot. Sedangkan tanggul jebol baik di Sungai Wulan maupun Tanggul Bugel juga dimonitoring terus progresnya.
Baca juga: Jusuf Kalla tinjau bantuan PMI untuk Palestina di Bandara Halim Perdana Kusuma
Baca juga: Jusuf Kalla terpilih kembali secara aklamasi menjadi Ketum DMI 2024-2029
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB