Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik Universitas Indonesia Cecep Hidayat menilai pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memerlukan pengaruh Joko Widodo atau "Jokowi effect" untuk menguasai dukungan suara pemilih di Jawa Tengah.
"Kalau hanya mengandalkan Gibran, juga enggak semata-mata bisa; tetapi kalau (memanfaatkan) Jokowi effect, bisa," kata Cecep saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.
Menurut Cecep, Jawa Tengah masih menjadi salah satu basis suara pendukung PDI Perjuangan.
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, yang diusung PDI Perjuangan dan sempat menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah, ikut memperkuat posisi partai banteng moncong putih itu memenangkan suara pemilih Pilpres 2024 di daerah tersebut.
Cecep menilai Gibran, putra sulung Jokowi dan kini masih menjabat sebagai wali kota Surakarta, kurang mampu memperluas dukungan di Jawa Tengah untuk pasangan Prabowo-Gibran.
Oleh karena itu, Cecep menilai yang bisa "menyelamatkan" pasangan Prabowo-Gibran di Jawa Tengah adalah simpatisan Jokowi.
"Ada efek Jokowi yang berada di belakang Prabowo-Gibran, yang lebih bisa mengambil suara Ganjar dibandingkan efek Gibran itu sendiri," jelasnya.
Tidak hanya di Jawa Tengah, Cecep juga mengatakan pasangan Prabowo-Gibran juga harus memperkuat dukungan di seluruh wilayah di Pulau Jawa karena merupakan daerah dengan jumlah pemilih terbanyak di Indonesia.
Dengan dikuasainya mayoritas dukungan di Pulau Jawa, maka langkah Prabowo-Gibran memenangi Pilpres 2024 akan semakin mudah, menurut Cecep.
Sementara itu, Prabowo Subianto dijadwalkan melakukan kampanye perdana Pilpres 2024 di Jawa Barat dan Banten untuk bertemu kalangan ulama pada Sabtu (2/12).
"Prabowo di Jawa Barat dan Banten akan ketemu tokoh-tokoh ulama, kiai, dan pondok pesantren," kata Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani di Menteng, Jakarta Pusat, Jakarta, Kamis (30/11).
Selain dukungan anak muda, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran juga memerlukan suara ulama untuk memperkuat basis pendukung, khususnya di Pulau Jawa.
Terkait rencana kegiatan kampanye Gibran, Muzani belum dapat memastikan ke mana agenda kampanye perdana cawapres usungan Koalisi Indonesia Maju itu.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Masa kampanye juga telah dijadwalkan mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Prabowo Subianto belum ambil cuti pada hari kedua kampanye Pilpres 2024
Baca juga: Politik kemarin, Masterplan Prabowo Subianto hingga aksi bela Palestina
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB