Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Pekanbaru, menyarankan kepada warga agar memilih melakukan kegiatan dalam ruangan untuk menghindari kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Riau.
"Sudah lebih dari 330 warga yang terkena Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) akibat menghirup asap," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkot Pekanbaru Rini Hermiati di Pekanbaru, Rabu.
Dia mengatakan bahwa warga yang terkena ISPA itu mayoritas melakukan kegiatan di luar ruangan termasuk mereka yang mengendarai sepeda motor.
Laporan terakhir dari petugas Laboratorium Udara Badan Lingkungan Hidup Pemkot Pekanbaru bahwa indeks standar pencemaran udara berada pada lingkaran 105 kategori tidak sehat.
Namun pihaknya telah membagikan sekitar 16 ribu masker secara gratis kepada warga di perempatan lampu merah sebagai upaya mengurangi dampak asap.
Sedangkan warga yang terkena ISPA tersebut tersebar pada 58 kelurahan dan 12 kecamatan, mereka ada yang mendapatkan bantuan kesehatan di Puskesmas setempat.
Menurut dia, petugas medis yang berada di Puskesmas harus siaga untuk membantu warga karena saat ini musim kemarau lebih panjang sesuai perkiraan dari BMKG.
Warga korban asap juga menderita sesak nafas, batuk dan ada juga yang dirawat di Puskesmas dan rumah sakit umum setempat.
Rini mengharapkan petugas di tiap Puskesmas memberikan pelayanan terbaik kepada pasien dan harus ada perhatian serius supaya cepat sembuh.
Hindari Asap, Dinkes Sarankan Kegiatan Dalam Ruangan Saja
