Jakarta (ANTARA) - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden kemungkinan akan mengumumkan rencana pengiriman tank tempur Abrams M1 ke Ukraina “paling cepat besok”, kata seorang pejabat AS kepada Anadolu pada Selasa (24/1).
Pejabat AS tersebut mengatakan pengumuman tersebut termasuk tentang rencana pengiriman “sejumlah tank ukuran batalyon” yang terdiri dari sekitar 30-50 tank.
Sebelumnya pada hari itu, sejumlah media AS melaporkan bahwa pemerintahan Biden akan segera mengirimkan sejumlah tank M1 Abrams ke Ukraina setelah para pemimpin negara itu meminta pasokan senjata tambahan dari Barat untuk mempertahankan diri dalam perang melawan Rusia.
Keputusan yang mungkin diambil untuk mengirim bantuan yang disebut sebagai "sejumlah besar" tank ke Kiev muncul saat Washington dan Berlin terus bergumul tentang penyediaan tank untuk Ukraina.
Jerman menghadapi tekanan yang meningkat untuk mengirimkan tank tempur utama milinya, Leopard 2, kepada tentara Ukraina, terutama setelah Inggris setuju untuk mengirimkan 14 tank Challenger 2 miliknya.
Ukraina menyambut keputusan Inggris untuk mengirimkan satu skuadron tank Challenger 2. Namun, Ukraina juga mengatakan itu tak cukup untuk memenuhi kebutuhan di medan perang.
Untuk itu, Pemerintah Ukraina memohon secara khusus kepada negara-negara yang memiliki tank Leopard 2 untuk mengirimkannya.
Jerman sejauh ini menolak keras mengirimkan tank Leopard 2 miliknya ke Ukraina, tetapi juga mengatakan bahwa tidak akan mencegah Polandia jika ingin melakukannya.
Negara-negara yang membeli tank dari Jerman harus mendapatkan persetujuan dari Berlin jika ingin mengekspor kembali tank tersebut.
Kanselir Jerman Olaf Scholz pekan lalu mengatakan kepada anggota parlemen AS bahwa pemerintahannya tidak akan menyetujui pengiriman tank Leopard 2 ke Ukraina kecuali AS mengirimkan tank miliknya terlebih dahulu, menurut situs berita Politico.
Baca juga: Dua warga negara Inggris tewas di Ukraina dalam aksi kemanusiaan
Baca juga: Jepang kirim bantuan 237 generator ke Ukraina pascaserangan Rusia
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
KPU DKI butuhkan 801 orang petugas PPS untuk Pilkada 2024
03 May 2024 14:13 WIB
Xiaomi Indonesia tawarkan tablet Pad 6S Pro dengan harga Rp7,9 jutaan
03 May 2024 13:48 WIB
Menko Luhut sebut pemerintah sedang menghitung subsidi untuk BBM bioetanol
03 May 2024 13:37 WIB
KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak tinjau persiapan panen raya padi di Merauke
03 May 2024 13:17 WIB
Puluhan legislator AS desak Joe Biden halangi serangan Israel ke Rafah
03 May 2024 13:05 WIB
KSAU dan Prabowo Subianto bahas hal penguatan pertahanan udara
03 May 2024 12:17 WIB
Masyarakat Indonesia didorong lebih banyak konsumsi teh tanpa pemanis
03 May 2024 12:10 WIB
Sejumlah hal yang perlu diketahui soal metode perawatan kulit Sandwich Retinol
03 May 2024 12:01 WIB