Tak terima disenggol, pedagang di Pekanbaru tikam mahasiswa dan juru parkir

id Penikaman di Pekanbaru,Pasar tangor

Tak terima disenggol, pedagang di Pekanbaru tikam mahasiswa dan juru parkir

Ilustrasi. (ANTARA/HO)

Pekanbaru (ANTARA) - Pedagang berinisial BM (35) diringkus aparat kepolisian usai menusuk dua orang di Pasar Tangor, Jalan Lintas Timur, Kecamatan Kulim, Pekanbaru, Minggu siang.

Kanitreskrim Polsek Tenayan Raya Iptu Dodi Vivino saat dikonfirmasi menjelaskan BM menikam seorang juru parkir bernama Nusrial (65) dan seorang mahasiswa bernama Alfiyah Devita Sari (20).

Peristiwa tersebut berawal saat korban Alfiyah mengendarai sepeda motor dengan tujuan akan berjualan di Pasar Tangor.

"Namun saat berkendara, korban menyenggol badan pelaku yang juga sedang berjualan. Akibatnya, pelaku tidak terima sehingga terjadi cek-cok antara kedua belah pihak," terang Dodi melalui pesan WhatsApp.

Karena selisih paham tersebut, pelaku menikam bagian dada kanan korban hingga mengakibatkan korban mengalami luka. Menyaksikan kejadian tersebut, Nusrial yang seorang juru parkir mencoba melerai.

"Namun pelaku tidak terima dilerai, lalu menikam Nusrial dan mengenai dada kanannya. Usai ditikam, korban melarikan diri dan pergi ke klinik terdekat," terang Dodi.

Usai menikam kedua korbannya, BM kemudian kabur dari lokasi. Warga yang menyaksikan kejadian tersebut langsung melaporkan peristiwa penikaman itu ke Polsek Tenayan Raya.

Petugas berusaha mencari dan akhirnya mengamankan pelaku. Akhirnya pelaku dan barang bukti berupa sebilah pisau berhasil diringkus di belakang ruko Pasar Tangor. Pelaku kemudian digiring ke Polsek Tenayan Raya guna pengusutan lebih lanjut

"Keadaan korban Alfiyah masih menjalani operasi di Rumah Sakit dikarenakan luka diduga menembus paru-paru. Sedangkan korban bernama Nusrial menjalani rawat jalan," pungkas Dodi.