Jakarta (ANTARA) - Pesawat jet regional buatan ChinaARJ21, pada Minggu (18/12), dikirimkan ke TransNusa sebagai klien luar negeri pertama yang merupakan maskapai penerbangan asal Indonesia, menandai pesawat jet penumpang buatan China pertama yang memasuki pasar luar negeri.
Pesawat yang dikirim itu dirancang dengan 95 tempat duduk, yang seluruhnya merupakan kelas ekonomi. Penampilan luarnya dicat dengan warna biru, kuning, dan hijau, kata Commercial Aircraft Corporation of China, Ltd. (COMAC).
Pesawat regional ARJ21 buatan dalam negeri China memiliki jangkauan hingga 3.700 kilometer. Pesawat itu dapat terbang di area pegunungan dan dataran tinggi serta adaptif dengan berbagai kondisi bandara.
Sejauh ini, hampir 100 unit pesawat ARJ21 telah dikirim ke sejumlah klien, beroperasi di lebih dari 300 rute udara ke 100 lebih kota dan mengangkut lebih dari 5,6 juta penumpang, ungkap COMAC.
Baca juga: PT DI dan Kemhan tandatangani kontrak pengadaan pesawat CN235-220
Baca juga: PT Dirgantara Indonesia pamerkan pesawat N219 Amphibi di hadapan Presiden Jokowi
Berita Lainnya
Ricky apresiasi perjuangan tim putri Indonesia capai final Piala Uber 2024
04 May 2024 16:30 WIB
ICC: Ancaman terhadap keputusan Mahkamah bisa dianggap sebagai suatu kejahatan
04 May 2024 16:26 WIB
LPEM UI prediksi ekonomi Indonesia tumbuh 5,15 persen pada kuartal I 2024
04 May 2024 15:41 WIB
Mahasiswa pro-Palestina di Univ. Princeton mulai lakukan aksi mogok makan
04 May 2024 15:34 WIB
Food Station pastikan stok beras aman seiring masuknya masa panen di daerah
04 May 2024 15:28 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo ingatkan ancaman kemajuan teknologi bagi peradaban
04 May 2024 14:54 WIB
Empat stadion dan lapangan di Bali jadi lokasi latihan di Piala Asia Putri U-17
04 May 2024 14:44 WIB
UNRWA sebut perang di Jalur Gaza sama dengan perang terhadap perempuan
04 May 2024 14:38 WIB