Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres pada Selasa (13/12) mengecam keras serangan terhadap sebuah hotel di Kabul, ibu kota Afghanistan, dan menyerukan agar para pelaku dimintai pertanggungjawaban.
Menurut sejumlah laporan media, sebuah hotel dengan beberapa tamu warga negara China di Kabul diserang oleh personel bersenjata tak dikenal pada Senin (12/12). Tiga teroris tewas dan beberapa warga sipil China terluka. Afiliasi dari kelompok ekstremis ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Guterres "menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang berduka dan mengharapkan pemulihan yang cepat bagi korban cedera," kata Juru Bicara Sekjen PBB Stephane Dujarric dalam sebuah pernyataan.
Guterres menyerukan agar para pelaku dimintai pertanggungjawaban, dan menegaskan kembali bahwa "serangan terhadap warga sipil dan objek sipil dilarang keras berdasarkan hukum kemanusiaan internasional," tambah pernyataan itu.
Baca juga: Menteri LHK Siti Nurbaya sampaikan langkah Indonesia kelola air tanah di forum PBB
Baca juga: Sekjen PBB Antonio Guterres serukan aksi di 3 area untuk cegah bencana senjata biologis
Berita Lainnya
Perang 9 bulan bisa hapus 44 tahun laju pembangunan manusia di Jalur Gaza
03 May 2024 16:39 WIB
Nilai tukar rupiah menguat karena dolar AS lanjut melemah setelah pertemuan FOMC
03 May 2024 16:25 WIB
Flek hitam akibat matahari bisa dicegah dengan menggunakan produk pencerah kulit
03 May 2024 16:21 WIB
Penerbangan dari Bandara Internasional Kertajati ke Singapura dibuka September 2024
03 May 2024 15:52 WIB
Panas ekstrem dapat berdampak besar pada kesehatan mental
03 May 2024 15:39 WIB
Menperin Agus Gumiwang pastikan investasi Apple di RI tetap berjalan
03 May 2024 15:16 WIB
Musisi asal Jakarta, Ashira Zamita keluarkan single romantis berjudul "Raja dan Ratu"
03 May 2024 15:01 WIB
Tren fesyen Muslim 2024 hingga penjualan mobil listrik di Korsel
03 May 2024 14:49 WIB