Pekanbaru (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru mengusulkan tiga rancangan penataan daerah pemilihan (Dapil), dan alokasi kursi untuk Pemilu 2024 untuk diuji publik guna menjaring masukan dan tanggapan masyarakat.
"Mudah-mudahan dari uji publik mengenai penyusunan daerah pemilihan ini, kami mendapat tanggapan dan masukan dari masyarakat," kata Ketua KPU Kota Pekanbaru, Anton Mercyanto di Pekanbaru, Selasa.
Uji publik yang digelar di salah satu hotel ini diikuti pengurus dan anggota partai politik, unsur pemerintah daerah, tokoh masyarakat dan tokoh agama, serta kalangan akademisi, disamping media massa dan Bawaslu Kota Pekanbaru.
Saat uji publik dipandu anggota KPU Pekanbaru, Yelli Noviza didampingi Desrianto, Arya Guna Saputra, dan Anton Mercyanto
"Rancangan pemilihan di Pekanbaru ini sama dengan skema daerah pemilihan pada Pemilu 2019. Namun kami siapkan juga rancangan lainnya," kata Desriantoni.
Dia mengatakan sebelum melakukan uji publik, pihaknya juga sudah menyampaikan draf dan link uji publik yang bisa diisi oleh masyarakat atau siapapun
"Kami melakukan uji publik yang dihadiri berbagai pihak terkait. Nantinya seluruh masukan dan tanggapan dari berbagai pihak akan disampaikan ke KPU RI melalui KPU Provinsi Riau," katanya.
Uji publik penetapan dapil dan alokasi kursi anggota DPRD Kota Pekanbaru dalam Pemilu 2024, terdapat tiga rancangan atau opsi daerah pemilihan.
Tiga rancangan penataan Dapil yaitu skema daerah pemilihan pada Pemilu 2019 sebanyak 6 Dapil ditambah dua rancangan atau opsi lainnya yaitu 7 dan 8 Dapil.
"Ketiga rancangan sesuai hasil uji publik akan disampaikan ke KPU RI melalui KPU Provinsi Riau untuk ditetapkan, tetapi kita akan coba rancangan yang pertama namun keputusan tetap pada KPU RI, " tukasnya.