Pekanbaru, (antarariau.com) - Seorang warga negara Belanda, Prof Bob F. Deys menghibahkan piagam kuno berumur 80 tahun dari Kabupaten Kampar dan film dokumentasi peresmian lapangan udara Kota Pekanbaru untuk dirawat di Perpustakaan Daerah Riau Soeman HS.
"Dokumen ini bukan hak untuk saya, maupun perpustakaan di Belanda, melainkan ini harus kembali ke Riau," kata Bob kepada Antara di Pekanbaru, Selasa.
Penyerahan piagam dan film kuno itu diterima langsung oleh Kepala Perpustakaan Soeman HS, Chairul Rizky. Bob mengatakan, piagam kuno itu tidak sengaja ditemukannya sekitar enam bulan lalu saat membongkar kumpulan foto dan arsip kuno keluarganya di Belanda.
Bob merupakan anak dari F.H Deys, seorang Kontroleur Kota atau asisten residen yang bertugas di Sumatera pada masa penjajahan Belanda periode tahun 1930-an. Bob lahir di Bukittinggi 78 tahun lalu, dan dokumen dan film tersebut memiliki nilai tersendiri buatnya.
Dalam piagam yang dibuat dengan tulisan tangan itu disebutkan bahwa Ninik Mamak Kenegerian Bangkinang, Kampar, berterima kasih kepada F.H Deys karena membantu petani padi di daerah itu.
Ia menjelaskan, saat itu ayahnya mendapat tugas untuk berkeliling Sumatera membidangi berbagai bidang mulai dari pendidikan, rumah sakit, hingga infrastruktur seperti jalan dan jembatan. Saat itu, ayahnya membantu petani Kabupaten Kampar tepatnya di daerah Bandar Uway untuk membuat proyek irigasi persawahan.
"Piagam ini menjadi bukti bahwa kehadiran pemerintah Belanda saat itu juga membawa hal baik untuk warga pribumi," ucapnya.
"Saya dan isteri saya sudah melihat langsung tempat itu, masih ada sawah dan irigasinya. Hanya namanya tempatnya sekarang sudah berubah menjadi Muara Uway," lanjut Bob.
