Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo pada Sabtu memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Upacara diawali dengan laporan dari komandan upacara, Kolonel Infantri Fendri N Raminta, yang sehari-hari adalah komandan Brigade Infantri Para Rider Divisi Infanteri 1 Kostrad, kepada Jokowi selaku inspektur upacara.
Ia kemudian memimpin peserta upacara untuk mengheningkan cipta, mengenang jasa para pahlawan dan pejuang-pejuang bangsa yang telah gugur.
Upacara dilanjutkan dengan pembacaan naskah Pancasila oleh Ketua MPR, Bambang Soesatyo, dan naskah Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang dibacakan Ketua DPD, La Nyalla Mattalitti.
Ketua DPR, Puan Maharani, kemudian bertugas membacakan dan menandatangani ikrar sebagai berikut:
"Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami yang melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya bahwa sejak diproklamasikan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia."
"Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurangwaspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai ideologi negara. Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia."
"Maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa, dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.”
Upacara Hari Kesaktian Pancasila diakhiri dengan pembacaan doa oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, sebelum Presiden Jokowi meminta Komandan Upacara untuk membubarkan upacara.
Presiden Jokowi lantas meninggalkan tempat upacara bersama Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin, serta Ibu Negara Iriana Jokowi dan Ibu Wury Ma'ruf Amin.
Baca juga: Menko Polhukam Mahfud MD sebut semua produk hukum harus berdasarkan Pancasila
Baca juga: Megawati Soekarnoputri sebut Pancasila bisa dipergunakan seluruh bangsa untuk perdamaian
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB