Polresta Pekanbaru Batalkan Izin Turnamen Song AAI

id polresta pekanbaru, batalkan izin, turnamen song aai

Polresta Pekanbaru Batalkan Izin Turnamen Song AAI

Pekanbaru, (antarariau.com) - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru membatalkan izin turnamen kartu remi atau "song" yang akan digelar Asosiasi Avdokat Indonesia karena menuai kritik bahwa lomba itu bernuansa judi.

"Kami sudah batalkan karena takut masyarakat menganggap itu (turnamen) judi," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Adang Ginanjar di Pekanbaru, Jumat.

AAI akan menggelar turnamen song pada pelaksanaan Rakernas XVI pada 21 November di Pekanbaru. Lomba itu memperebutkan total hadiah hingga Rp100 juta.

Kapolres mengatakan, pihaknya membatalkan izin turnamen itu dengan mempertimbangkan reaksi sosial yang bakal muncul. Daripada mengundang fitnah bakal terjadi perjudian dalam lomba, lanjutnya, AAI disarankan mencari kegiatan lain yang bersifat sosial.

"Kepolisian tidak memberikan izin. Kalau kegiatan sosial, menyangkut donor darah, baru boleh," katanya.

Kritik terkait turnamen itu paling keras datang dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, H Mahdini.

Ia mengecam turnamen itu, apalagi ada iming-iming hadiah jutaan rupiah yang ditawarkan.

"Terlebih lagi, peserta diminta membayar uang pendaftaran. Apapun namanya, itu tetap judi karena mempertaruhkan uang dan peserta dipungut biaya," katanya.

Karena itu, ia mengatakan MUI Riau mendesak kepolisian untuk mencabut izin turnamen kartu remi itu.