Pekanbaru, (antarariau.com) - Kepolisian Resor Pelalawan Provinsi Riau masih menunggu hasil visum mayat seorang laki-laki yang ditemukan beberapa warga petani di dekat kawasan lahan milik PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Menurut informasi kepolisian yang diterima Antara di Bidang Humas Polda Riau, Kamis siang, pelapor atas temuan mayat tersebut adalah Simamora (46), seorang petani perkebunan yang tinggal di Dusun Sei Langgam, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan.
Dalam laporannya di kepolisian, pelapor mengaku menemukan jasad pria yang diduga bernama Aris Dwiyanto (28), warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar itu di pinggir Jalan Koridor, PT RAPP, tepatnya di pinggir Jalan pada Kilometer 32 Dusun Sei Langgam, Kecamatan Langgam, Pelalawan.
Kronologinya menurut Simamora, berawal ketika dirinya bersama beberapa rekannya yang hendak pergi pekerja ke perkebunan yang berada di sekitar lokasi itu pada Selasa (12/11) sekitar pukul 16.00 WIB.
Waktu itu, Simamora mengaku sempat mencium bau busuk yang menyengat dan setelah dicek ternyata bersumber dari sesosok mayat laki-laki.
"Mayatnya saat itu ditemukan dalam posisi tertelungkup. Sebagian besar dagingnya sudah membusuk dan hancur dengan tengkorak kepala terputus," katanya.
Simamora kemudian mengaku berinisiatif melaporkan temuan mayat tersebut ke pihak kepolisian terdekat.
Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo mengatakan telah mendapat informasi atas laporan penemuan mayat itu.
"Masih diselidiki dan korban masih dalam upaya visum. Belum dapat diketahui apakah mayat tersebut merupakan korban pembunuhan," katanya.