Selatpanjang (ANTARA) - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI melalui Staf Khususnya di Bidang Transformasi Digital, Fajar Lase mendorong jajaran Imigrasi Kelas IIB TPI Selatpanjang agar terus meningkatkan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Menurut dia, belakangan ini kinerja Imigrasi sedang disorot oleh beberapa pihak. Karena banyak hal negatif yang dapat merusak citra institusi, seperti praktek pungutan liar (pungli) atau korupsi.
"Jangan ada yang menari-nari di atas penderitaan orang lain. Sebagai sebuah organisasi, sudah sepatutnyalah kita ikut merasa tersindir ketika kinerja Imigrasi disorot tajam. Mari berkinerja lebih baik, agar kita kembali mendapat kepercayaan publik," kata Fajar Lase ketika berkunjung ke Imigrasi Selatpanjang, Selasa (13/9).
Dikatakan Fajar, dalam setiap pekerjaan memang selalu ada dinamika. Tapi bagaimanapun harus selalu disikapi dengan melakukan hal-hal positif untuk memberikan warna indah bagi Kemenkumham dan juga pemerintah daerah setempat.
"Akhir-akhir ini media banyak menohok Keimigrasian. Bagaimana kita harus menindaklanjutinya? Kita harus imbangi dengan kinerja yg baik. Teruslah bekerja dengan baik, lalu munculkan dan publikasikan ke masyarakat," pesan Fajar.
Hal senada diungkapkan Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Mhd Jahari Sitepu yang ikut mendampingi Staf Khusus Menkumham. Kata dia, masyarakat juga perlu tahu masih banyak jajaran Imigrasi yang kinerjanya sangat baik, dan hanya segelintir oknum berbuat menyimpang.
Namun, dia tetap meminta kepada jajaran Imigrasi untuk menanamkan dalam diri masing-masing untuk menjadi tim yang bisa menyelesaikan masalah secara tim, bukan one man show. "Ingat, jangan ada yang berkhianat, menjadi musuh dalam selimut," ucapnya.
Baginya tak perlu pintar tapi individualisme dan egois dalam bekerja. Sebab, lanjut Jahari Sitepu, semua harus sehati, sepemikiran, bergandengan bersama dan bahu membahu dalam menjaga nama baik Kemenkumham terkhusus Kemenkumham Riau.
"Hiduplah dengan wajar. Jangan lebih besar kebutuhan dari pendapatan, itulah nanti menjadi awal niat melakukan pungli dan korupsi. Pokoknya jangan ada yang macam-macam lagi, mempersulit orang lain agar bisa melakukan pungli. Pungli termasuk kejahatan luar biasa. Kalian masih berani berbuat, saya rumahkan kalian," tegas Kakanwil.
Kepala Imigrasi Selatpanjang, Maryana menyebutkan akan menindaklanjuti arahan dari pimpinan agar semua hal yang diwanti-wantikan itu tidak terjadi di kantornya.
"Sebelumnya kita sudah berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), sehingga hal negatif tersebut tidak terjadi di jajaran kami," bebernya.
Dapat disampaikan pula, kegiatan penguatan di Kantor Imigrasi Selatpanjang ini turut dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Riau, Teodorus Simarmata.
Teo turut melaporkan bahwa di Tanjung Samak, Pulau Rangsang yang merupakan daerah hukum Kanim Selatpanjang akan dibangun unit layanan paspor untuk memudahkan masyarakat di sana. Karena selama ini masyarakat harus rela menyeberang ke Selatpanjang untuk mendapatkan layanan keimigrasian.
Berita Lainnya
Stafsus Menkumham Fajar Lase ajak Kades Rokan Hulu jalankan Program One Village One Brand
26 September 2023 15:31 WIB
Stafsus Menkumham : Gunakan paspor dengan baik
05 July 2023 13:00 WIB
Stafsus Menkumham Fajar Lase ingatkan jangan salah gunakan paspor
27 June 2023 15:33 WIB
Stafsus Menkumham motivasi ratusan warga binaan Lapas Pasir Pengaraian
07 June 2023 16:36 WIB
Stafsus Menkumham ajak pelaku UMKM Siak populerkan produk secara daring
07 October 2022 9:42 WIB
Stafsus Menkumham dapat hadiah lukisan dari warga binaan Rutan Siak
05 October 2022 6:11 WIB
Permudah pelayanan paspor di pelosok, Bupati minta Kemenkumham bentuk unit kerja di Tanjungsamak
14 September 2022 16:38 WIB
Stafsus Menkumham bekali pelajar Pekanbaru sertifikasi karya cipta
27 August 2022 11:13 WIB