Rengat (ANTARA) - Pengelola 400 kotak ternak lebah madu di Kecamatan Lirik, Indragiri Hulu menggelar panen perdana menghasilkan 300 kilogram madu asli dari usaha peternakan lebah di atas lahan perkebunan sawit.
"Alhamdulillah sudah berhasil. Usaha ini sangat berpotensi bantu ekonomi anggota koperasi, buktinya penen perdana lebih dari ratusan kilogram," kata pengelola peternakan Safri Rengat, Senin.
Hasil panen lebah madu tersebut langsung terjual habis. Sedangkan harga jual hanya Rp120 ribu setiap kilogram madu.
Usaha peternakan lebah madu adalah salah satu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) milik Koperasi SelutiJaya, di Desa Seko Lubuk Tigo Lirik. Usaha tepatnya berada di hamparan kebun sawit plasma berbatasan dengan PT MKS.
"Alhamdulillah hasil panen lebah madu langsung ditampung oleh perusahaan jamu PT Sido Muncul," ujarnya.
Pembeli madu ini sudah jelas dan permintaan banyak. Ada rencana pengembangan usaha. Selain itu, pihak koperasi juga merencanakan akan membangun wisata panen madu di lokasi peternakan.
Dengan harapan, usaha ini menjadi lebih dikenal luas dan masyarakat atau wisatawan dapat langsung panen, membeli sesuai kebutuhan.
Namun demikian, kata Safri, pengurus UMKM Koperasi Seliti sangat berharap Bupati Indragiri Hulu Rezita Meylani Yopi bisa hadir pada saat panen kedua yang diperkirakan 15 hari ke depan.