Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni meminta anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 untuk Kecamatan Talang Muandau sebesar Rp40 miliar hendaknya digunakan untuk urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar untuk kepentingan masyarakat.
"Anggaran Rp40 miliar ini hendaknya diperuntukan kepada pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, sosial serta ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat," ujar Kasmarni saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Talang Muandau, Senin.
Pada tahun ini juga, sambung Kasmarni, telah dianggarkan pembangunan jalan strategis kebupaten yang ada di Kecamatan Talang Muandau, antara lain, peningkatan Jalan Kayu Api sebesar Rp15 miliar dan peningkatan Jalan Beringin sebesar Rp10 miliar.
"Kami berharap kegiatan yang sudah dianggarkan ini dapat dilaksanakan dengan baik sehingga bermanfaat untuk kepentingan masyarakat," harap Mantan Camat Pinggir itu.
Soal Musrenbang yang dilaksanakan, Kasmarni meyakini, melalui forum diskusi tersebut akan menghasilkan kesepakatan bersama usulan skala prioritas desa, yang berorientasi pada kepentingan masyarakat bukan kepentingan sekelompok orang.
Kasmarni juga berharap, perumusan dan penetapan program prioritas kecamatan nantinya, harus mampu menjawab setiap permasalahan serta mendorong pemulihan ekonomi masyarakat, khususnya di Kecamatan Talang Muandau.
Dapat anggaran Rp40 miliar, Kasmarni minta diperuntukan untuk pelayanan
Bupati Bengkalis Kasmarni. (ANTARA/Alfisnardo)
