Bengkalis (ANTARA) - Sebuah speed boatdengan 19 penumpang dan 2 kru dilaporkan tenggelam di Perairan Pantai Ketapang, Pulau Rupat, Selat Morong Kecamatan Bengkalis, Jumat (14/1), dan menyebabkan dua penumpang tewas sementara lima lainnya masih dicari.
Diketahui speed boat berangkat dari Pangkalan Buah sekitar pukul 18.00 WIB dengan tujuan Malaysia. Setelah 30 menit perjalanan, sekitar pukul 18.30 WIB speed boatitu tidak sanggup untuk melanjutkan pelayaran akibat cuaca buruk dan diputuskan untuk kembali.
Namun saat memutar haluan untuk kembali, speed boat dihantam ombak dan menyebabkan kapal itu terbalik kemudian tenggalam.
"14 orang ditemukan selamat oleh kapal nelayan yang melintas, dua orang meninggal dunia sedangkan lima orang masih dalam pencarian," sebut Kepala kantor SAR Pekanbaru Ishak kepada media.
Adapun identitas korban yang ditemukan tak bernyawa adalah Maya (31) dan Ita (36). Sedangkan lima korban yang masih dalam pencarian belum teridentifikasi.
"Aparat setempat melakukan pencarian di sekitar lokasi dengan melakukan penyisiran di sekitaran pantai Ketapang," ucap Ishak.
Setelah mendapatkan laporan tersebut, Basarnas segera mengirimkan ABK RB 218 dengan 10 personil untuk melakukan pencarian terhadap lima korban yang belum ditemukan.
Speed boat tujuan Malaysia tenggelam di Rupat, dua tewas lima hilang
Seorang anggota Tim SAR mengambil gambar suasana pantai saat poses pencarian korban hilang di perairan di Pulau Rupat Bengkalis. (ANTARA/HO-Basarnas)
