Inhu butuh tambahan armada baru pengangkut sampah

Rengat (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Indragiri Hulu mengusulkan penambahan armada baru untuk meminimalisir kuantitas sampah di sejumlah tempat karena armada yang ada sudah kurang layak pakai, hingga menghambat kinerja petugas.

Plt Kepala DinasDLHKabupaten Inhu Joni Mariyanto melalui Kepala Seksi Persampahan dan Pengangkutan, Imron, di Rengat, Rabu, mengatakan, dengan kondisi armada yang ada setakat ini, tidak dipungkiri sampah banyak bertumpuk di sejumlah pasar.

"Bahkan, sampah masyarakat juga semakin banyak, saatnya Inhu punya armada yang lebih baik," katanya.

Selama ini, petugas mengalami kesulitan mengangkat sampah selain karena jarak sangat jauh, juga kurang didukung fasilitas yang lebih baik. Tidak heran, di sejumlah tempat masih sering dijumpai beragam sampah berserakan di sejumlah tempat.

Sebagaimana diketahui, saat ini, jumlah mobil angkutan sampah yang sudah umur puluhan tahun ada 15 unit dan tersebar di 14 kecamatan di Inhu. Akan tetapi, 9 unit tidak layak pakai sering rusak berat.

"Jika rusak semakin besar biaya perawatannya," ujar Imron.

Selayaknya, DLH memiliki 17 unit kendaraan pengangkut sampah yang siap pakai. Untuk itu, dukungan semua pihak penting membantu realisasi permohonan penambahan armada tersebut tahun 2022.