Kementerian PUPR rehabilitasi Pasar Tradisional Rempak Sabak Auh

Pekanbaru (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Riau terus mempercepat penyaluran Program Padat Karya Tunai (PKT/cash for work) Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) merehabilitasi Pasar Tradisional Rempak, Kecamatan Sabak Auh, Siak.

"Kami senang dan bangga karena program PISEW di Riau tahun ini dinilai berhasil. Sasaran kegiatan ini meliputi terbangunnya infrastruktur dasar skala wilayah kecamatan guna mendorong pengembangan sosial dan ekonomi lokal berdasarkan potensi atau komoditas unggulan," kata Kepala BP2 Wilayah Riau Ichwanul Ihsan, saat buka Rakor Akhir Kegiatan PISEW Tahap I Provinsi Riau Tahun Anggaran 2021 di Pekanbaru.

Dari hasil pelaksanaan pekerjaan infrastruktur kegiatan PISEW tahun 2021, lanjutnya, diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan sosial ekonomi wilayah. Sehingga berdampak kepada kawasan potensial dan terintegrasi pada wilayah sekitarnya.

Sesuai target pemerintah pusat, kegiatan ini diharapkan meminimalisir kesenjangan antar wilayah. Terutama dapat meminimalisir kemiskinan wilayah kawasan PISEW dan mengurangi angka pengangguran di daerah sasaran.

"Program PISEW yang sudah berjalan di Riau, tidak terlepas dukungan dari Anggota Komisi V DPR-RI asal Riau Syahrul Aidi Maazat beliau banyak membantu kita sehingga program ini bergulir," ujar dia.

Camat Sabak Auh Tengku Mukhtasar mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan pasar tradisional yang berada di Kampung Rempak. Dalam hal ini rehab pasar tradisional tahun anggaran 2021.

"Dengan kembali dibangunnya pasar rakyat ini, harapan kami masyarakat bisa kembali melakukan kegiatan jugal beli atau transaksi baik dalam bentuk barang maupun jasa," sebut dia.

Dengan dibukanya pasar tradisional ini dapat dimanfaatkan tak hanya oleh Masyarakat Kampung Rempak saja. Tetapi juga untuk masyarakat di kampung sekitarnya dan umumnya untuk Masyarakat di Kecamatan Sabak Auh.

"Sekarang pasar sudah cantik, tentu pedagang semakin nyaman berjualan. Tinggal bagaimana kita menata, menjaga kebersihan pasar, keamanan termasuk merawat bangunan pasar itu sendiri," pintanya.