Nelayan Jemur Rohil Bakal Miliki Kampung

id nelayan jemur rohil bakal miliki kampung

Pekanbaru, (antarariau.com) - Punya kampung sendiri yang dihuni oleh orang se profesi tentunya lebih menyenangkan. Itulah yang bakal dinikmati oleh nelayan Pulau Jemur, Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau yang berencana akan membangun perkampungan nelayan di pulau terluar pada 2013.

"Agar pulau itu tidak terkesan tak berpenghuni, pemerintah bakal melakukan migrasi lokal, di mana akan ada sejumlah warga yang diharapkan menempati pulau itu sehingga menjadi perkampungan nelayan," kata ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan ketika dihubungi via telepon, Rabu.

Dia mengatakan pengawasan Pulau Jemur yang merupakan pulau terluar berbatasan dengan Malaysia tidak terlepas dari peran semua pihak baik pusat, provinsi, maupun pemerintah Kabupaten Rohil sendiri.

"Khusus bagi Pemerintah Kabupaten Rohil pada 2013 berencana mengembangkan Pulau Jemur dengan meningkatkan permukiman penduduk dan fasilitas yang ada saat ini," sebutnya.

Untuk pembangunan permukiman, lanjutnya di mana akan dibuatkan perumahan kemungkinan anggaran per-unit rumah ditambah dibandingkan pada 2011.

"Ini mengingat alokasi anggaran pada 2011 biaya rumah per unit berkisar Rp72 juta. Itu sama dengan anggaran satu unit rumah di Kecamatan Rimba Melintang, tentu saja tidak bisa mengingat letaknya jauh dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi," ujarnya.

Dia memperkirakan untuk harga satu unit bangunan di Pulau Jemur nantinya berkisar pada angka Rp80juta per unit. Wktu tempuh ke pulau terluar tersebut mencapai empat hingga enam jam naik pompong nelayan.

"Selain warga sipil, kalangan militer juga kami harapkan bersama dalam fungsinya melakukan pengawasan dan pengamanan untuk pulau terluar itu,"ucapnya.

Jika kalangan sipil saja menempati Pulau Jemur, menurutnya dinilai cukup rawan mengingat potensi yang ada di pulau itu sangat besar sehingga berbagai pihak berkepentingan untuk mengambil hasil yang ada termasuk dari negara luar.

"Kami harapkan ada pengamanan yang lebih intensif mengingat tingkat kerawanan jalur perairan yang ditandai maraknya illegal fishing di laut Rohil," tandasnya. (Rosyita)