Pertunjukan Musikal Disney Aladdin di Broadway batal karena COVID-19

Jakarta (ANTARA) - Pertunjukan musikal Disney Aladdin di Broadway dibatalkan setelah adanya kasus COVID-19.

Sebelumnya, pertunjukan tersebut dijadwalkan pada Rabu (29/9), namun karena kasus COVID-19 telah terdeteksi maka pihak penyelenggara memutuskan untuk membatalkan pertunjukan itu.

Baca juga: Pendapatan Film "Aladdin" lampaui "The Hangover Part II" pada Memorial Day

"Melalui protokol pengujian ketat kami, kasus COVID-19 telah terdeteksi dengan perusahaan Aladdin di The New Amsterdam Theatre," ungkap pernyataan yang dibagikan di akun Twitter pada Rabu (29/9).

"Karena kesehatan dan keselamatan tamu, pemeran, dan kru kami adalah prioritas utama kami, pertunjukan malam ini Rabu, 29 September, dibatalkan," lanjut pernyataan tersebut.

Baca juga: Tiga hari tayang, film "Aladdin" raup Rp12,3 triliun

Dikutip dari People, Kamis, tiket yang telah terjual pun dikabarkan akan dikembalikan. Selain itu, pihak penyelenggara pun belum menjelaskan kapan pertunjukan tersebut akan melanjutkan jadwal regulernya.

"Kami akan mengomunikasikan status pertunjukan di masa depan besok. Kami akan terus memberikan dukungan untuk anggota perusahaan Aladdin saat mereka pulih," bunyi pernyataan itu.

Pembatalan tersebut terjadi hanya sehari setelah Aladdin dibuka kembali setelah penutupan Broadway selama setahun karena pandemi. Untuk merayakan kembalinya, para pemeran acara tersebut pun muncul bersama bintang-bintang Broadway Frozen dan The Lion King untuk pertunjukan di studio selama siaran The View.

Baca juga: Ada permadani "Aladin" dikawasan kaki Gunung Rinjani

Saat ini, Broadway mewajibkan semua pemain, kru belakang panggung, dan karyawan di luar panggung untuk melakukan vaksinasi COVID-19. Penonton yang hadir juga wajib menunjukkan bukti vaksinasi dan memakai masker selama pertunjukan.

Namun, Broadway juga memberikan pengecualian bagi anak di bawah 12 tahun, orang-orang dengan kondisi medis tertentu atau keyakinan agama yang dipegang erat yang mencegah vaksinasi. Akan tetapi, mereka wajib memberikan bukti negatif COVID-19 sebelum memasuki venue.