Rasidah kukuhkan Bunda Literasi Kecamatan Tualang dan Kandis

id Bumda literasi, rasidah alfedri

Rasidah kukuhkan Bunda Literasi Kecamatan Tualang dan Kandis

Rasidah ketika mengukuhkan Bunda Literasi Kecamatan Tualang Dan Kandis.(ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Bunda Literasi Kabupaten Siak Rasidah Alfedri usai Bunda Literasi Kecamatan Tualang dan Kecamatan Kandis dan Bunda Literasi Kampung se-kecamatan keduanya.

“Ibu adalah sekolah pertama karena darinya pendidikan anak dimulai, karena dari ibulah seorang anak belajar mengenal segala hal baru dalam hidupnya,” kata Rasidah.

Seorang ibu, menurutnya, adalah pendidik utama dan pertama dalam keluarga. Tumbuh kembang anak dalam menjalani proses belajar sangat penting dikenalkan pada fase kemampuan literasi.

Ia berharap seluruh Bunda Literasi yang telah dikukuhkan mampu mengemban amanah dengan baik, sehingga bisa mendorong minat membaca dan menulis di Kabupaten Siak.

Kemudian para Bunda Literasi kecamatan dan kampung diharapkan agar bersinergi, dan saling bekerjasama untuk menerapkan perpustakaan berbasis inklusi sosial. Hal ini merupakan upaya bersama dalam menciptakan sumber daya masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.

“Saya yakin semua bunda literasi mampu memberikan dampak yang positif bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di kecamatan dan kampungnya masing-masing,” sebutnya.

Lebih lanjut istri Bupati Siak ini menyampaikan, bahwa posisi bunda literasi yang dijabat oleh istri camat dan istri penghulu adalah posisi strategis untuk menggerakkan literasi. Kerjasama dengan kader penggerak yang aktif untuk mengelola taman baca atau perpustakaan hingga di tingkat kampung.

Rasidah tidak menginginkan kegiatan tersebut hanya seremonial saja, dan selempang yang bertuliskan bunda literasi hanya disimpan di dalam lemari.

Pasalnya bunda literasi merupakan salah satu figur yang menjadi garda terdepan dalam menghidupkan budaya literasi, baik di lingkungan keluarga kemudian satuan pendidikan maupun di masyarakat.

Dengan adanya bunda literasi, mulai ditingkat kabupaten hingga tingkat kampung akan terbentuklah generasi-generasi yang literat. Generasi literat ini adalah generasi literasi, yang pemahaman, penyadaran, pemaknaan dan berkarakter serta mampu mewujudkan keunggulan daerah.