PNS Siak ini jadi pelatih Tim Silat Riau di PON Papua

id silat siak,pon papua, koni siak

PNS Siak ini jadi pelatih Tim Silat Riau di PON Papua

Almad Siregar sebagai pelatih Riau di PON Papua. (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Almad Siregar (32), mantan atlet Pencak Silat asal Siak turun sebagai pelatih dan official Tim Silat Riau di Pekan Olahraga Nasional Papua karena prestasi dan karirnya di kejuaraan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

"Alhamdulillah, saya dipercaya oleh IPSI dan Dispora Riau untuk mengawal tim silat Riau bersama pelatih yang lain membawa tim Silat Riau ke PON Papua yang di buka pada 2 Oktober 2021 mendatang," katanya, Minggu.

Almad yang dibesarkan di Perguruan Kemenyan Putih Silat Melayu Siak itu, pada PON tahun 2012 di Riau turun di kelas D putra. Saat itu ia meraih emas danmengantarnya menjadi Aparatur Sipil Negara.

"Pada PON Riau tahun 2012, saya meraih juara satu dan mendapat medali emas. saat itu, Gubernur berjanji siapa yang meraih juara satu atau dapat emas akan diangkat menjadi pegawai negeri. Alhamdulillah, saya sekarang sudah ASN," ungkapnya.

Saat ini ia bertugas di Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Riau, dan aktif melatih silat di PPLP." Ini merupakan tanggungjawab berat bagi saya. Minta doa dan dukungan agar duta olah raga dari Provinsi Riau mampu meraih hasil terbaik," harapnya.

Baca juga: Dua bersaudara atlet sepatu roda Siak perkuat Tim Riau di PON Papua

Saat ditanyakan mengapa pesilat dari Kabupaten Siak tidak lolos seleksi sebagai atlet Silat PON Papua, ia mengungkapkan penyebabnya."Pesilat Siak saat seleksi Pra PON mengalami kekalahan saat berhadapan dengan pesilat Bali, kita harus akui tim mereka lebih kuat," ujarnya.

Almatsendiri pernah meraih emas pada Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) ASEAN tahun 2009 di Thailand. Ia meraih medali emas pada kejuaraan Sijori (Singapura, Johor, dan Riau) di Johor 2009, emas pada Kejurnas Dewasa di Riau tahun 2011, Emas PON Riau tahun 2012. Lalu mendapat medali Perak di Kejuaraan Dunia 2012 di Thailand, medali Perak di Asean South Championship 2013, Perak Pra Sea Games 2013 dan meraih medali Perunggu pada Pra PON tahun 2015.

Sementara karirnya sebagai pelatih pernah membawa tim Silat ke iven Sijoridan berhasil meraih satu emas dan dua perak di Johor 2016. Pada ajang Porprovdi Kamparberhasil menyabet tiga emas, dua perak , dan satu perunggu. Dan pada Pra PON di Jakarta2019, ia membantu meraih satu emas dan dua perak.

Baca juga: 13 atlet Siak bantu Riau berjuang di PON XX Papua