Jayapura (ANTARA) - Anggota Direktorat Kriminal Umum Polda Papua, Jumat (3/8), menyita tiga pucuk senjata api beserta lima magasen amunisinya di kawasan Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
"Memang benar ada seseorang yang diamankan beserta tiga pucuk senpi sekitar pukul 10.00 wit, kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Faisal Rahmadani, Jumat, di Jayapura.
Baca juga: Empat Anggota TNI AD meninggal akibat diserang OTK di Maybrat Papua Barat
Diketahui pada 9 Agustus lalu kelompok bersenjata Fernando Worabai di Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua, memiliki 15 senjata api. Kelompok Worabai merupakan "kelompok baru" dari kelompok-kelompok bersenjata yang sering mengacaukan keamanan di sana.
Penyerangan bersenjata sering dilakukan kelompok berenjata terhadap alat negara di Papua sering terjadi, di antaranya di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, pada Minggu dini hari (16/5/2021). Mereka memberondongkan tembakan ke personel Satgas Operasi Nemangkawi.
Baca juga: Sebanyak empat personil TNI terluka saat dihadang KKB di Pegunungan Bintang
Saat itu dua anggota kelompok bersenjata ditembak personel gabungan TNI-polisi, dua di antara mereka tewas di tempat dan satu melarikan diri dalam keadaan terluka.
Setelah baku tembak terjadi pada saat itu, alat negara mendapati bahwa mereka memiliki persenjataan perorangan pabrikan, di antaranya AK-47 dan M-16.
Baca juga: Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bantu perbaikan pesawat Angkatan Bersenjata Papua Nugini