Ratusan rumah warga di Cikarang, Bekasi terendam banjir

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, banjir

Ratusan rumah warga di Cikarang, Bekasi terendam banjir

Permukiman di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, terendam banjir akibat meluapnya Kali Ulu. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah)

Jakarta (ANTARA) - Ratusan rumah warga di Desa Tanjung Sari dan Karang Raharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi terendam banjir akibat luapan Kali Ulu setinggi hingga dua meter.

"Hujan deras semalam berimbas meluapnya Kali Ulu sejak tadi pagi," kata warga setempat, Adi Suhada (40), Selasa.

Baca juga: AS sebut China intimidasi wartawan asing yang meliput bencana banjir

Adi mengatakan luapan sungai itu menyebabkan ratusan rumah terendam banjir hingga warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi serta ke masjid-masjid setempat.

"Belum ada penanganan dari BPBD, semoga segera datang untuk evakuasi warga, ini banjir langganan," ucapnya.

Dia menjelaskan wilayahnya terendam banjir sejak pagi hari dengan ketinggian 30 sentimeter sampai dua meter.

Baca juga: Banjir bandang di Kashmir hancurkan rumah dan tewaskan empat orang, puluhan hilang

"Mulai tadi pagi meluap dari Kali Ulu, kondisi ini terjadi setiap hujan deras mengguyur Kabupaten Bekasi," katanya.

Saat ini, kata dia, ratusan warga mengungsi ke masjid setempat dan beberapa warga lainnya mengungsi secara mandiri ke tempat sanak keluarga. Beberapa warga lain juga ada yang mendirikan tenda.

"Belum ada bantuan ataupun petugas yang turun ke sini. Saya harapkan merek segera turun tangan mengevakuasi warga," ucapnya.

Baca juga: Manila dilanda banjir, ribuan warga diungsikan

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bekasi Henri Lincon mengatakan banjir yang menerjang dua desa di wilayahnya tersebut akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bekasi tadi malam.

"Hujan deras menyebabkan Kali Ulu meluap hingga ke permukiman warga. Petugas sedang menuju lokasi banjir," kata dia.*

Baca juga: Banjir landa Sri Lanka sebabkan 17 orang tewas