Srinagar (ANTARA) - Puluhan warga di kawasan Kashmir yang dikuasai India, hilang pada Rabu akibat banjir bandang yang menghancurkan rumah mereka dan menewaskan setidaknya empat orang, demikian menurut laporan para pejabat.
Lebih dari 160 orang telah meninggal dunia di India pada sepekan terakhir akibat curah hujan yang deras.
Baca juga: Manila dilanda banjir, ribuan warga diungsikan
Tentara dan Pasukan Tanggap Bencana Negara telah bergabung dalam upaya pencarian, menurut menteri federal Jitendra Singh dalam pernyataannya melalui cuitan di Twitter. Sekitar 36 orang belum ditemukan setelah aliran air menyapu lembah sempit di distrik Kishtwar di Kashmir.
Daerah berbukit di India utara seperti Kashmir, Himachal Pradesh dan Uttarakhand kemungkinan akan mengalami hujan deras hingga hujan sangat deras minggu ini, menurut Departemen Meteorologi India.
Baca juga: Pekanbaru tambah alat berat maksimalkan penataan sampah di TPA Muara Fajar
Baca juga: Banjir landa Sri Lanka sebabkan 17 orang tewas
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
Atur waktu perjalanan mudik agar anak tidak lelah di jalan
28 March 2024 16:05 WIB
Otoritas AS terus cari 6 orang pekerja yang diduga tewas akibat jembatan ambruk
28 March 2024 16:00 WIB
Bank Indonesia imbau masyarakat menukar rupiah di titik layanan BI dan perbankan
28 March 2024 15:51 WIB
Indonesia undang 44 pemimpin negara untuk hadiri Forum Air Sedunia di Bali
28 March 2024 15:46 WIB
Analis: Rupiah berpeluang menguat terhadap dolas AS seiring imbal hasil SBN kian menarik
28 March 2024 15:38 WIB
KPU pertanyakan AMIN yang baru layangkan keberatan soal Gibran
28 March 2024 15:31 WIB
BOE bakal memproduksi layar 6,1 inci untuk iPhone SE 4
28 March 2024 15:27 WIB
Cinta Laura berusaha untuk tetap produktif selama Ramadhan
28 March 2024 15:17 WIB