SIAK, (ANTARA) - Panglima Kodam I Bukit Barisan (Pangdam I/BB), Mayjen TNI Hassanudin, Gubernur Riau Syamsuar, Kepala Kepolisian Daerah Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, dan Komandan Resor Militer 031/Wirabima Brigjend TNI Muhammad Syech Ismed meninjau kegiatan Serbuan Vaksinasi Massal di Kecamatan Tualang, Siak, Senin.
Pangdam dalam arahannya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Siak. Karena telah melaksanakan serbuan vaksinasi bagi masyarakat yang dipusatkan di YPPI Perawang Jalan Sepuluh KPR I PT. Indah kiat Pulp and Paper Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau.
"Pertama saya sangat mengapresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang telah melaksanakan serbuan vaksinasi massal ini yang merupakan bentuk perjuangan kita bersama untuk bela negara, mempertahankan kedaulatan kesehatan masyarakat kita," kata Mayjend Hasanuddin.
Perwira menengah TNI ini lantas menyebutkan bahwa vaksin bukan obat dan bukan membuat badan menjadi kebal namun dengan divaksin maka mekanisme pertahanan diri. Ini akan terbangun sehingga lebih kuat dalam menghadapi COVID-19.
Jendral yang sebelumnya menjabat Pangdam Iskandar Muda itu kemudian berharap agar masyarakat yang telah melakukan vaksinasi untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat di setiap aktifitas. Yang sudah disuntik untuk tetap melakukan Protokol kesehatan melakukan 3T yakni tracing, testing, dan treatment.
"Sebab senjata utama kita melawan COVID-19 ini dengan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan,” harapHasanuddin.
Wabup Husni usai acara mengatakan bahwa serbuan vaksinasi massal yang kali ini dikhususkan bagi masyarakat Kecamatan Tualang. Ini berkat kerjasama dengan TNI Polri yang di fasilitasi oleh PT.IKPP
"Kegiatan ini berkat kerjasama kami bersama Pak Dandim, Pak Kapolres, Satgas COVID-19 dan difasilitasi oleh pihak PT.IKPP. Tentunya juga di dukung penuh oleh Bapak Pangdam dan Bapak Gubernur Riau dimana beliau berdua tadi berkesempatan turun langsung meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi ini," sebut Husni.
Husni Merza kemudian berharap agar masyarakat tidak merasa takut maupun khawatir mengikuti vaksinasi,sebab vaksinasi ini halal dan terbukti aman.
Vaksin ini bersertifikat halal oleh Majelis Ulama Indonesia dan terbukti aman berdasarkan BPOM.
"Untuk itu saya berharap masyarakat tidak merasa takut maupun khawatir. Sebab memerangi COVID-19 ini tugas kita semua termasuk salah satunya dengan melakukan vaksinasi ini", harapnya.
Berita Lainnya
Siak terima 500 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kaki
28 June 2022 11:29 WIB
Capaian vaksinasi booster baru 19,4 persen, ini upaya Dinkes Siak
27 April 2022 20:25 WIB
Wabup Siak imbau warga yang akan mudik segera vaksin booster
21 April 2022 19:35 WIB
RSUD Tengku Rafian Siak mulai vaksinasi booster untuk masyarakat
04 February 2022 17:52 WIB
37 ribu dosis booster tiba di Siak, pejabat dulu divaksin
03 February 2022 13:25 WIB
Capaian target vaksin anak di Siak rendah, Kadis salahkan medsos
25 January 2022 20:10 WIB
Vaksinasi COVID-19 belum 70 persen, Siak siapkan vaksin anak
05 January 2022 20:29 WIB
Capaian vaksinasi Kabupaten Siak masih di bawah 50 persen
08 December 2021 21:11 WIB