Kadis PU Tarukim Siak jadi narasumber di Kementerian PUPR di Jakarta

id kadis pu siak,kadis pu tarukim

Kadis PU Tarukim Siak jadi narasumber di Kementerian PUPR di Jakarta

Kadis PU Tarukim Siak ketika menjadi narasumber di Kementerian PUPR. (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

SIAK, (ANTARA) - Kepala Dinas Pekerja Umum Tata Ruang dan Permukiman (PU Tarukim) Siak Ir Irving Kahar, M Eng menjadi pemapar atau narasumber pada kegiatan tingkat nasional Kementerian PU dan Perumahan Rakyat di Jakarta.

Ia berdampingan dengan Kepala Dinas PU Banyumas(Jawa Tengah) serta Kepala Dinas PU Kabupaten Gresik(Jawa Timur) dalam menyampaikan program pada kegiatan Senin (14/6) lalu itu. "DariRiau kita yang menyampaikan sedangkan dua lagi dari Banyumas dan Gresik,” kata Irving, Rabu.

Tiga kabupaten/kota yang dipilih itu memaparkan program, inovasi dan teknologi baru bidang jalan pada acara verifikasi usulan Dana Alokasi Khusus bidang jalan tahun anggaran 2022. Irvingmenerangkan, pihaknya juga mempunyai komunikasi yang sangat baik dengan Sekjen Kementrian PUPR sehingga dipercaya sebagai pemapar dalam kegiatan itu.

Kabupaten / kota yang diundang pada gelombang pertama itu sebanyak 60 kabupaten/ kota. Undangan ini untuk menyampaikan inovasi terhadap penanganan jalan daerah sebagai sharing saat acara verifikasi tersebut.

“Jadi kami diberikan waktu selama 20 menit untuk memaparkan program masing-masing untuk penanganan masalah jalan,” tambah dia.

Poin penting dari program Dinas PU Tarukim Siak yang disampaikan pada forum tersebut berawal dari kondisi dan situasi jalan di Siak. Dimana berada pada kondisi perkebunan sawit dan hutan tanaman industri (HTI), dan hampir seluruh wilayahnya merupakan tanah gambut.

“Kondisi jalan kabupaten dengan panjang 2880,19 Kilometer, sementara dukungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sejak lima tahun terakhir cukup kecil, namun kami tetap komitmen untuk mempertahankan kondisi mantap jalan,” terang Irving.

Menurut Irving dalam paparannya, untuk mempertahankan jalan mantap tersebut, Dinas PU Siak melalui program Unit Reaksi Cepat (URC). Program ini sudah dibentuk sejak 2012 lalu.

“Tugas personel PU Siak pada program URC adalah memastikan kondisi jalan baik. Jika mendapat laporan ada jalan rusak maka personel langsung bergerak cepat untuk menangani jalan itu,” ujar dia.

Karena dukungan APBD Siak mulai cukup kecil sementara ruas jalan kabupaten terbilang sangat panjang maka Irving juga melobi perusahaan -perusahaan besar. Lobi tersebut untuk melalukan "budged sharing" dengan program "Corporate Social Responsibilty" (CSR) perusahaan-perusahaan itu.

“Tujuannya untuk mempertahankan kondisi jalan mantap tadi,” imbuhnya.

Program URC saat ini masih terus berjalan didukung teknologi Asphalt Mixing Plant (AMP) mini. Dinas PU melakukan pemeliharaan dengan AMP mini tersebut sehingga semakin baik untuk menjaga kondisi jalan mantap.

“Tentu hasil pemaparan inovasi ini akan memberikan nilai poin positif bagi daerah dan mungkin akan menambah pagu anggaran pada Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022,” tambah dia.

Rino Suprapto, Kepala Pusat Fasilitas Infrastruktur Daerah Kementerian PUPR mengatakan, acara verifikasi usulan DAK bidang jalan TA 2022 itu dalam rangka memaksimalkan perkembangan teknologi baru di bidang jalan.

“Pusat ingin mengetahui bagaimana penerapan atau implementasi teknologi baru yang dilakukan oleh Pemda,” kata dia.

Bagi daerah yang mempunyai inovasi baru terkait tentang jalan atau sudah menerapkan teknologi baru di kegiatan penanganan jalan di daerah diharapkan dapat mempresentasikan atau memaparkan inovasi tersebut kepada daerah lain dalam acara kegiatan verifikasi usulan DAK bidang jalan tersebut.

“Harapannya dapat memberikan motivasi bagi daerah serta membuka terciptanya inovasi baru di bidang jalan,” kata dia.