Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya menyiapkan sedikitnya 1.141 personel untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa bela Palestina di Jakarta, Selasa.
"Pengamanan di Kedutaan Besar Amerika Serikat 905 personel, di kantor PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) 236 personel,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, di Jakarta, Selasa.
Baca juga: MPR RI dan Parlemen Turki minta PBB kelurkan resolusi hentikan agresi Israel ke Palestina
Yusri mengatakan pihak kepolisian telah menerima surat pemberitahuan aksi bela Palestina dari sejumlah organisasi, seperti Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) yang akan menggelar aksi demo Kedutaan Besar AS.
Pihak lain yang juga menggelar aksi adalah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) yang akan menggelar aksi unjuk rasa bela Palestina di kantor PBB di Jakarta.
Meski ada aksi unjuk rasa, pihak kepolisian belum memberlakukan pengalihan arus lalu lintas karena itu, kata Yusri, bersifat situasional.
Pihak kepolisian juga telah menyiapkan personel di sejumlah titik untuk mengurai potensi kemacetan.
Yusri juga mengimbau peserta aksi unjuk rasa bela Palestina untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Tetap patuhi aturan protokol kesehatan. Jangan melanggar, juga jangan menggangu ketertiban umum," tuturnya.
Yusri menyarankan peserta aksi solidaritas dibatasi. Kemudian memastikan peserta negatif COVID-19 sebelum berangkat ke lokasi.
Sejumlah organisasi menggelar aksi solidaritas untuk Palestina. Salah satunya KSPI yang melakukan aksi di kantor PBB dan Kedutaan Besar AS di Jakarta.
"Aksi ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas buruh Indonesia untuk rakyat Palestina," kata Presiden KSPI Said Iqbal.
Baca juga: Warga Irak gelar aksi kecam Israel
Baca juga: Forhati: Serangan Israel ke Palestina tidak hormati muslim dan hukum internasional
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB