AFC: Laga Indonesia versus Singapura diwarnai baku hantam

id afc laga indonesia versus singapura diwarnai baku hantam

Pekanbaru (antarariau) - Pertandingan terakhir babak kualifikasi Piala Asia (AFC) Grup E yang mempertemukan Indonesia dengan Singapura di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Minggu malam diwarnai baku hantam antarpemain.

Baku hantam pertama dilakukan oleh pemain Garuda Muda bernomor punggung 18, Agung Supriyanto terhadap salah satu pemain Singapura bernomor punggung 6, Madhu pada menit ke-86 pertandingan babak kedua.

Agung yang tidak terima akibat dikasari oleh Madhu memilih untuk melepaskan pukulan mengarah ke wajah pemain berkulit hitam itu.

Alhasil, Madhu terkapar di tengah lapangan pertandingan dengan sambil menutupi wajahnya.

Atas insiden itu, wasit pemimpin pertandingan, Yaqoob Said Abdullah Abdul Baqi (Oman) menghadiahi Agung kartu merah sekaligus mengusirnya dari arena pertandingan.

Insiden baku hantam di penghujung babak kedua itu kemudian menyulut emosi permainan kedua tim.

Tidak lama berselang sebelum wasit Yaqoob meniup peluit bertanda berakhirnya pertandingan, insiden kekerasan kembali terjadi antarpemain.

Kali ini giliran pemain Singapura bernomor punggung 6, Madhu yang dihadiahi kartu kuning setelah mendorong salah satu pemain Timnas Indonesia.

Peristiwa baku hantam tersebut nyaris saja menyulut emosi para suporter Garuda Muda yang tampak memadati seluruh kursi di Stadion Utama Riau.

Namun, pihak aparat kepolsian dan panitia berhasil meredamnya dengan berjaga-jaga di setiap tribun arena pertandingan.

Pada laga terakhir ini, pasukan Pelatih Aji Santoso berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-0. ***3***