Bangkinang (ANTARA) - Bupati Kampar Catur Sugeng Susantomeluncurkan Aplikasi Desa Digital berbasis web dan androidyang diberi nama "Halaman Kampung" di Stadion mini Desa Sungai Petai Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Selasa(6/4), dan itu diklaim sebagai yang pertama di Sumatera.
“Banyak keuntungan dari aplikasi ini, selain mempermudah serta bisa mempercepat kerja dan akurasi dalam melayani,bulan depan ada satu desa dalam satu kecamatan yang membuat terobosan seperti ini," ungkap Catur.
Aplikasi ini mempunyai fitur dan modul yang dapat mempunyai berbagai fungsi, dapat digunakan oleh aparat desa untuk pelayanan warga, dan aplikasi ini mudah digunakan oleh semua kalangan, bisa diunduh melalui Android, dan saya berharap bulan depan akan ada satu kecamatan lagi yang menggunakan aplikasi ini.
Dia berharap dengan adanya Aplikasi ini nantinya bisa memberi pelayanan yang lebih baik dan cepat kepada masyarakat. "Untuk saat ini inovasi Desa Digital merupakan langkah awal yang sangat positif, mudah-mudahan langkah ini dapat mendorong Desa-desa lain di seluruh Kabupaten Kampar untuk penerapan Desa Digital, sehingga bisa meningkatkan perekonomian dan berkontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Kampar," paparnya.
Kepala Desa Sungai Petai Riyan Adli Juga menambahkan bahwa aplikasi ini sudah diuji coba pada akhir tahun 2020, dan memiliki fitur layanan lainnya seperti, fitur pengaduan desa, berita dan info seputar desa, serta fitur pasar digital. Aplikasi ini merupakan hasil inovasi para milenialdi Desa Sungai Petai. Aplikasi ini merupakan pertama di Kampar bahkan di Provinsi Riau dan seSumatera.
"Program Desa Digital ini bisa memberikan pelayanan yang efektif dan efisien bagi masyarakat sehingga terwujud transparansi pelayanan kepada masyarakat," terang Riyan.
Baca juga: Dana desa tak sebesar dulu, Gubri minta kades kembangkan desa wisata
Berita Lainnya
Kemenparekraf tingkatkan literasi keuangan dan bisnis pelaku usaha di desa wisata
31 October 2024 16:07 WIB
Sandiaga Uno sebut tiga desa wisata terbaik program KSW 5.0 miliki keunggulan
10 September 2024 16:24 WIB
Peneliti BRIN sebut wisata perdesaan upaya untuk pembangunan berkelanjutan
24 June 2024 15:57 WIB
Kemenparekraf RI beri bagi tiga desa wisata Sumbar pada 2024
10 June 2024 13:42 WIB
Tiga desa wisata unggulan di Sumbar masuk 50 besar ADWI 2024
27 May 2024 16:15 WIB
Budayawan hingga komunitas adat hadiri Bele Kampung Desa Wisata Buluhcina
31 March 2024 15:29 WIB
Digitalisasi desa wisata tumbuhkan sektor pariwisata di Lampung
16 March 2024 14:59 WIB
Universitas Prasetiya Mulya-ANTARA gali potensi Banyumas
01 March 2024 19:12 WIB