Pekanbaru (ANTARA) - Sejumlah warga di Kota Pekanbaru tiba-tiba mengeluhkan munculnya udara berbau menyengat mirip aroma limbah pada Selasa (9/3) subuh.
"Saya tadi terbangun saat azan subuh, dan membuka pintu agar udara segar masuk, tetapi justru tiba-tiba ada bau menyengat seperti limbah asap kimia," kata Ana, warga Jalan Fazar, Pekanbaru di Pekanbaru.
Ana mulanya mencurigai kendaraan miliknya mengeluarkan bocoran oli, tetapi setelah diperiksa tidak ada. Lalu ia keluar rumah memperhatikan lingkungan sekeliling juga tidak terdapat tanda-tanda adanya kendaraan yang membuang asap.
"Berarti udara Pekanbaru yang berbau menyengat, entah dari mana datangnya, akhirnya saya harus pakai masker karena kalau lama-lama dihirup gak nyaman," kata Ana.
Pantauan ANTARA dari postingan akun facebook seorang warga Pekanbaru, hal yang sama juga di keluhkan Dorti Tobing (54) warga Jalan Durian, membalas akun facebook temannya yang mengunggah kondisi udara Selasa pagi.
"Di sini juga bau seperti tempe busuk," katanya.
Dorti heran udara Pekanbaru gak biasanya berbau seperti itu.
Sementara Basko (35) warga Uka kilometer 2, Pekanbaru juga mengaku mencium bau menyengat. Ia yang biasanya berolahraga pagi terpaksa mengurungkan niat.
"Saya gak jadi lari pagi karena udaranya menyengat seperti bau bahan kimia, jadi gak nyaman untuk olahraga," kata Basko.
Baca juga: Gawat, Karhutla telah meliputi area seluas 657 hektare di Riau
Baca juga: Polda Riau tahan 8 pembakar hutan dan lahan
Warga Pekanbaru keluhkan udara berbau limbah menyengat
Kondisi langit Kota Pekanbaru pada Selasa pagi (9/3). (ANTARA/Riski Maruto)
