Presiden Joko Widodo resmikan Bendungan Sindang Heula Kabupaten Serang

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Bendungan

Presiden Joko Widodo resmikan Bendungan Sindang Heula Kabupaten Serang

Presiden Joko Widodo meninjau bendungan Sindagheula di Desa Sindangheula ,Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang usai peresmian bendungan tersebut di Serang, Kamis (Mulyana)

Serang (ANTARA) - Presiden Joko Widodo didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono dan Gubernur Banten Wahidin Halim meresmikan bendungan Sindang Heula di Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Kamis.

"Alhamdulillah bendungan Sindang Heula yang terletak di Desa Sinangheula, Kecamatan Pabuaran yang dibangun sejak 2015 telah selesai dan siap difungsikan," kata Presiden Joko Widodo saat peresmian bendungan tersebut di Serang, Kamis.

Baca juga: Kementerian PUPR targetkan 4 bendungan di Jawa Timur bisa rampung tahun ini

Menurut Presiden Jokowi, bendungan tersebut nantinya berfungsi untuk meningkatkan produktivitas pertanian dengan kapasitas 9,3 juta meter kubik. Bendungan tersebut akan memberikan manfaat bagi irigasi seluas 1.280 hektare sawah yang ada di Kabupaten Serang, Kota Serang dan sekitarnya di Provinsi Banten.

"Sehingga kita harapkan bendungan ini mempunyai nilai tambah yang besar bagi para petani di Banten dan dalam menjamin ketersediaan air yang cukup, sehingga para petani semakin produktif dan bisa menjaga ketahanan pangan," kata Presiden Jokowi.

Kemudian, kata Jokowi, Bendungan Sindang Heula juga menyediakan ketersediaan air baku bagi daerah-daerah industri yang berkembang di Kabupaten Serang, Kota Serang dan Kota Cilegon. Bendungan tersebut mampu menyediakan kebutuhan air baku sebanyak 0,80 meter kubik per detik.

"Ini sudah mulai digunakan oleh provinsi sekitar 0,40 meter kubik per detik," katanya.

Selain itu, bendungan ini juga bermanfaat untuk pengendalian banjir dengan kemampuan mereduksi banjir sekitar 50 meter kubik per detik dari beberapa sungai yang sering meluap, yakni sungai Ciujung dan Cidurian. Bendungan tersebut juga berfungsi sebagai pembangkit listrik dan mampu menghasilkan 0,40 mega watt, jika ke depan akan dimanfaatkan untuk pembangkit listrik.

"Bendungan ini bisa dimanfaatkan untuk konservasi dan destinasi pariwisata baru. Kita harus bisa menjaga konservasi di sekitar waduk. Harapannya airnya setiap tahun terus naik dan manfaatnya semakin besar bagi masyarakat Banten," kata Presiden Joko Widodo.

Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim menyampaikan ucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dengan dibangunnya bendungan Sindagheula yang akan mengairi sekitar 1200 hektare lahan pertanian di wilayah utara Banten.

"Selain untuk pertanian, bendungan ini juga memenuhi air baku untuk minum bagi masyarakat di wilayah Cilegon, Serang serta untuk industri," kata Wahidin Halim.

Usai peresmian yang dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, dilanjutkan peninjauan bendungan oleh Presiden Joko Widodo didampingi sejumlah menteri.

Baca juga: Presiden Joko Widodo tinjau lumbung pangan dan Bendungan Napun Gete di NTT

Baca juga: Presiden Joko Widodo resmikan Bendungan Tapin di Kalimantan Selatan


Pewarta: Mulyana