Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin berharap banjir di Subang, Jawa Barat, tidak terjadi lagi di masa-masa mendatang dan jika berulang berarti kita tidak cerdas.
"Mudah-mudahan banjir tahunan di Subang tidak terus berulang-ulang. Kalau berulang artinya kita itu apa ya, tidak cerdas," ujar Wapres saat menyerahkan bantuan untuk korban banjir Subang, di Kantor Kecamatan Pamanukan, Jalan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu.
Baca juga: Introspeksi diri dan lebih menghargai alam
Wapres mengatakan dalam istilah Arab, jangan sampai orang mukmin atau beriman tersengat dua kali di satu lubang.
"Dua kali saja tidak boleh, berarti itu kita kurang cerdas. Apalagi berkali-kali (banjir)," ujar Wapres.
Wapres mengajak semua pihak untuk mengatasi dan mengakhiri banjir yang terus berulang dengan bekerja keras bersama baik pemerintah pusat dan pemerintah daerah, masyarakat serta dunia usaha.
Dia mengatakan berdasarkan laporan, banjir yang terjadi di Subang, selain karena curah hujan, juga karena kerusakan lingkungan di wilayah lain sekitar Subang.
Menurut Wapres, ada dua aturan Allah yang tidak boleh dilanggar yakni tata aturan alam semesta dan tata aturan syariah.
"Dua-duanya tidak boleh dilanggar. Apabila dilanggar akan timbul kerusakan," tegasnya.
Baca juga: Sebanyak 8.648 orang mengungsi akibat banjir di Karawang, Jawa Barat
Baca juga: Proyek drainase sebabkan banjir, Dinas PU Dumai sebut perencanaan sudah matang
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga